Dirjen PHU Lepas Keberangkatan Jamaah Haji Khusus AMPHURI
A
A
A
JAKARTA - Setelah hampir dua pekan pemberangkatan jamaah haji reguler tahun 2017 M/1438 H ke Tanah Suci berlangsung, kini giliran jamaah haji khusus yang mulai diterbangkan.
Pada penerbangan perdana ini, sebanyak 84 jamaah haji khusus dari PIHK Andoremda Atria yang merupakan anggota dari Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) dilepas langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Nizar Ali didampingi Ketua Umum (Ketum) AMPHURI Joko Asmoro di Terminal III Ultimate Bandar Udara (Bandara) Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (7/8/2017).
Dalam sambutannya, Dirjen PHU Nizar Ali berpesan, kepada jamaah agar dapat menjalankan rangkaian ibadah haji secara khusuk dan mentaati tata tertib serta aturan yang diterapkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan Pemerintah Arab Saudi. “Jaga kesehatan, fokuskan pada ibadah. Taati segala aturan yang berlaku,” katanya.
Sementara itu, Ketum AMPHURI Joko Asmoro di lokasi yang sama mengatakan, segala persiapan dan akomodasi jamaah haji khusus AMPHURI pemberangkatan awal sudah selesai 100 persen. “Insya Allah, dari pemondokan, barcode, visa, katering, serta transportasi baik penerbangan mau pun bus di Tanah Suci kita sudah tidak ada masalah. Sudah selesai semua. Kita tinggal memberangkatkan saja, mudah-mudahan pemberangakatan dapat berjalan dengan lancar sesuai jadwal,” ujar Joko.
Menurut Joko, meski tahun ini Pemerintah Arab Saudi sudah mengembalikan kuota jamaah haji Indonesia seperti semula yakni 221.000 jamaah dan haji khusus kembali mendapat kuota 17.000 hal ini tidak mengganggu kesiapan akomodasi dan penyelenggaraan di Tanah Suci.
“Hal ini sudah kita antisipasi jauh-jauh hari setelah diumumkan secara resmi oleh Pemerintah Arab Saudi. Jadi, kita memang sudah siap. Dan Alhamdulillah, semua akomodasi jamaah AMPHURI bisa kita selesaikan. Karena pada prinsipnya, kami di AMPHURI selalu siap mendapatkan semua akomodasi yang dibutuhkan jamaah,” ucap Joko.
Joko pun berpesan, mengingat kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini terbilang ekstrim, jamaah diimbau untuk dapat mempersiapkan diri baik sebai-baiknya. “Jangan lupa membawa vitamin dan obat-obatan pribadi yang biasa dikonsumsi, beristirahat dengan cukup, perbanyak minum air putih serta perbanyak konsumsi buah-buahan agar terhindar dari dehidrasi. Karena ritual ibadah haji tak hanya membutuhkan kesiapan rohani tetapi juga kesiapan fisik yang prima. Insya Allah, kita semua akan mabrur,” tandasnya.
Pada penerbangan perdana ini, sebanyak 84 jamaah haji khusus dari PIHK Andoremda Atria yang merupakan anggota dari Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) dilepas langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Nizar Ali didampingi Ketua Umum (Ketum) AMPHURI Joko Asmoro di Terminal III Ultimate Bandar Udara (Bandara) Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (7/8/2017).
Dalam sambutannya, Dirjen PHU Nizar Ali berpesan, kepada jamaah agar dapat menjalankan rangkaian ibadah haji secara khusuk dan mentaati tata tertib serta aturan yang diterapkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan Pemerintah Arab Saudi. “Jaga kesehatan, fokuskan pada ibadah. Taati segala aturan yang berlaku,” katanya.
Sementara itu, Ketum AMPHURI Joko Asmoro di lokasi yang sama mengatakan, segala persiapan dan akomodasi jamaah haji khusus AMPHURI pemberangkatan awal sudah selesai 100 persen. “Insya Allah, dari pemondokan, barcode, visa, katering, serta transportasi baik penerbangan mau pun bus di Tanah Suci kita sudah tidak ada masalah. Sudah selesai semua. Kita tinggal memberangkatkan saja, mudah-mudahan pemberangakatan dapat berjalan dengan lancar sesuai jadwal,” ujar Joko.
Menurut Joko, meski tahun ini Pemerintah Arab Saudi sudah mengembalikan kuota jamaah haji Indonesia seperti semula yakni 221.000 jamaah dan haji khusus kembali mendapat kuota 17.000 hal ini tidak mengganggu kesiapan akomodasi dan penyelenggaraan di Tanah Suci.
“Hal ini sudah kita antisipasi jauh-jauh hari setelah diumumkan secara resmi oleh Pemerintah Arab Saudi. Jadi, kita memang sudah siap. Dan Alhamdulillah, semua akomodasi jamaah AMPHURI bisa kita selesaikan. Karena pada prinsipnya, kami di AMPHURI selalu siap mendapatkan semua akomodasi yang dibutuhkan jamaah,” ucap Joko.
Joko pun berpesan, mengingat kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini terbilang ekstrim, jamaah diimbau untuk dapat mempersiapkan diri baik sebai-baiknya. “Jangan lupa membawa vitamin dan obat-obatan pribadi yang biasa dikonsumsi, beristirahat dengan cukup, perbanyak minum air putih serta perbanyak konsumsi buah-buahan agar terhindar dari dehidrasi. Karena ritual ibadah haji tak hanya membutuhkan kesiapan rohani tetapi juga kesiapan fisik yang prima. Insya Allah, kita semua akan mabrur,” tandasnya.
(kri)