Bupati Bantaeng Harap Kirab Kebangsaan TMP Terus Digalakkan
A
A
A
JAKARTA - Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah mengatakan, acara "Kirab Kebangsaan" yang kerap dilakukan Taruna Marah Putih (TMP) di berbagai kota di Indonesia harus terus digalakkan. Hal itu sangat penting agar anak-anak muda tahu jati dirinya melalui pengamalan Pancasila.
"Acara kirab kebangsaan ini bukti bahwa masih banyak masyarakat yang peduli dengan Pancasila. Melalui TMP bisa menyatukan kita semua," ujar Nurdin Abdullah saat mengikuti Kirab Kebangsaan yang digelar oleh TMP di Rawamangaun, Jakarta Timur, Minggu 9 April 2017.
Acara ini dihadiri sekitar 10 ribu orang dengan start di halte Velodrome, kemudian memutar di Jalan Pemuda, dan kembali finish di Gor Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur. "Saya percaya kalau ini terus kita lakukan bangsa ini akan semakin kuat," katanya.
Kirab kebangsaan yang terus digaungkan TMP, kata Nurdin, akan semakin menyadarkan masyarakat bahwa pentingnya menjaga pluralisme. Dengan begitu bangsa ini akan semakin kuat dan sulit tergoyahkan sampai kapan pun.
Nurdin menambahkan, dirinya punya komitmen kuat bersama rakyat di daerahya untuk menjaga dasar negara Pancasila. Dia juga merasa terharu melihat jalannya Kirab Kebangsaan yang digelar TMP.
"Kehadiran saya ingin melihat. Kita berharap habis Ramadhan tahun ini acara seperti ini bisa berlangsung Bantaeng. Jadi saya kira generasi baru ini penting pemahaman terhadap Pancasila yang sudah mulai luntur. Nah inilah yang coba kita kembalikan. Wajib itu bagi anak-anak untuk mengamalkan Pancasila," katanya.
Parade budaya, dari mulai pencak silat, permainan pedang, marching band, barongsai, ondel-ondel dan masih banyak lagi. Para peserta masing-masing mengenakan atribut dan pakaian yang berbeda-beda sesuai dengan apa yang mereka pertontonkan.
Acara yang terkait HUT ke -9 Taruna Merah Putih ini dimulai pukul 07.30 WIB. Parade budaya dibuka langsung oleh Ketua Umum TMP Maruarar Sirait. Sejumlah tokoh nasional tampak hadir dalam acara itu seperti Sekjen PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto, Tokoh Perempuan NU Yenny Wahid, Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, dan Walikota Bandung Bandung Ridwan Kamil. Hadir juga dari petinggi Ormas kepemudaan seperti Banser NU, AMPI, Garda Nasdem dan organisasi lainnya.
Acara serupa juga telah dilakukan di berbagai kota seperti Bogor, Bandung, Karawang, Semarang, Subang, Magelang dan daerah lainnya. Maruarar mengatakan, bulan depan TMP akan kembali menggelar Kirab Kebangsaan di Kota Bekasi, Bogor, Magelang. Setelah itu baru ke Sorong, Papua dan Bantaeng.
"Acara kirab kebangsaan ini bukti bahwa masih banyak masyarakat yang peduli dengan Pancasila. Melalui TMP bisa menyatukan kita semua," ujar Nurdin Abdullah saat mengikuti Kirab Kebangsaan yang digelar oleh TMP di Rawamangaun, Jakarta Timur, Minggu 9 April 2017.
Acara ini dihadiri sekitar 10 ribu orang dengan start di halte Velodrome, kemudian memutar di Jalan Pemuda, dan kembali finish di Gor Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur. "Saya percaya kalau ini terus kita lakukan bangsa ini akan semakin kuat," katanya.
Kirab kebangsaan yang terus digaungkan TMP, kata Nurdin, akan semakin menyadarkan masyarakat bahwa pentingnya menjaga pluralisme. Dengan begitu bangsa ini akan semakin kuat dan sulit tergoyahkan sampai kapan pun.
Nurdin menambahkan, dirinya punya komitmen kuat bersama rakyat di daerahya untuk menjaga dasar negara Pancasila. Dia juga merasa terharu melihat jalannya Kirab Kebangsaan yang digelar TMP.
"Kehadiran saya ingin melihat. Kita berharap habis Ramadhan tahun ini acara seperti ini bisa berlangsung Bantaeng. Jadi saya kira generasi baru ini penting pemahaman terhadap Pancasila yang sudah mulai luntur. Nah inilah yang coba kita kembalikan. Wajib itu bagi anak-anak untuk mengamalkan Pancasila," katanya.
Parade budaya, dari mulai pencak silat, permainan pedang, marching band, barongsai, ondel-ondel dan masih banyak lagi. Para peserta masing-masing mengenakan atribut dan pakaian yang berbeda-beda sesuai dengan apa yang mereka pertontonkan.
Acara yang terkait HUT ke -9 Taruna Merah Putih ini dimulai pukul 07.30 WIB. Parade budaya dibuka langsung oleh Ketua Umum TMP Maruarar Sirait. Sejumlah tokoh nasional tampak hadir dalam acara itu seperti Sekjen PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto, Tokoh Perempuan NU Yenny Wahid, Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, dan Walikota Bandung Bandung Ridwan Kamil. Hadir juga dari petinggi Ormas kepemudaan seperti Banser NU, AMPI, Garda Nasdem dan organisasi lainnya.
Acara serupa juga telah dilakukan di berbagai kota seperti Bogor, Bandung, Karawang, Semarang, Subang, Magelang dan daerah lainnya. Maruarar mengatakan, bulan depan TMP akan kembali menggelar Kirab Kebangsaan di Kota Bekasi, Bogor, Magelang. Setelah itu baru ke Sorong, Papua dan Bantaeng.
(mhd)