Anggota Komisi III Ini Dorong Kasus Antasari Azhar Dibongkar
A
A
A
JAKARTA - DPR khususnya Komisi III menilai wajar Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan grasi kepada terpidana kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasruddin Zulkarnaen, Antasari Azhar. Mereka juga mendorong agar kasus yang berhenti segera dituntaskan.
"Ya kalau memang punya data-data yang valid Komisi III akan mendorongnya, supaya benar-benar terbongkar kasus itu. Intinya kita mendukung," ujar Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Hanura Dossy Iskandar di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (25/1/2017).
Dia juga mengatakan akan aktif mendorong kasus tersebut jika mendapat laporan dari masyarakat. "Ya Komisi III intiya kalau ada aduan dari masyarakat kita akan respons, tapi kalau anteng-anteng aja ya kan enggak bisa," katanya.
Dossy juga menilai grasi yang diberikan presiden terhadap Antasari merupakan buah baiknya dalam menjalani masa pidana. "Mungkin presiden sudah mempertimbangkan matang, presiden melihat Antasari orang bersih makanya memperhitungkan hal itu. Dan Pak Antasari juga sudah melakukan masa hukumannya," imbuhnya.
"Ya kalau memang punya data-data yang valid Komisi III akan mendorongnya, supaya benar-benar terbongkar kasus itu. Intinya kita mendukung," ujar Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Hanura Dossy Iskandar di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (25/1/2017).
Dia juga mengatakan akan aktif mendorong kasus tersebut jika mendapat laporan dari masyarakat. "Ya Komisi III intiya kalau ada aduan dari masyarakat kita akan respons, tapi kalau anteng-anteng aja ya kan enggak bisa," katanya.
Dossy juga menilai grasi yang diberikan presiden terhadap Antasari merupakan buah baiknya dalam menjalani masa pidana. "Mungkin presiden sudah mempertimbangkan matang, presiden melihat Antasari orang bersih makanya memperhitungkan hal itu. Dan Pak Antasari juga sudah melakukan masa hukumannya," imbuhnya.
(kri)