Menhan Masih Tawar Harga Sukhoi Su-35

JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengaku pemerintah masih menawar harga beli pesawat tempur Sukhoi Su-35 milik Rusia. Pemerintah berencana membeli jet modern itu sesuai harga yang pas.

‎"Tunggu aja. Saya masih nawar. Sekarang masih (nawar) delapan (unit) dulu lah, ini masih nego," ujar Ryamizard usai bertemu Menko Polhukam Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (9/12/2016).

Menurut Ryamizard, proses tawar harga terhadap pembelian Sukhoi Su-35 masih terus dilakukan. Bahkan, dia sendiri yang terlibat langsung melakukan penawaran tersebut.

"Saya yang nawar. Enggak mau dong kayak dulu-dulu, beli heli mahal dari Vietnam. Kita ada persenjataan dari mereka, tapi mereka tidak ada, tapi kita beli mahal," katanya.

Rencana pembelian Sukhoi Su-35 belum memiliki titik terang. Pemerintah Rusia sendiri melalui Duta Besar Rusia Mikhael Y Galuzin berharap kesepakatan pembelian itu segera tercapai. Sebelumnya, beredar kabar militer Indonesia berencana membeli 10 unit Sukhoi Su-35.

Indonesia sendiri sejatinya sudah memiliki sekitar 24 unit jet tempur buatan Rusia. Indonesia memiliki dua jenis Sukhoi, yakni Su-27 dan juga Su-30.