Pemerintah Kaji Sabtu-Minggu Kantor Pelayanan Publik Tetap Buka

Jum'at, 18 November 2016 - 20:00 WIB
Pemerintah Kaji Sabtu-Minggu...
Pemerintah Kaji Sabtu-Minggu Kantor Pelayanan Publik Tetap Buka
A A A
JAKARTA - Pelayanan publik di Indonesia masih menjadi sorotan. Kondisi itu membuat pemerintah mengkaji kemungkinan instansi pelayanan publik tetap buka pada akhir pekan.

Langkah itu dilakukan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan berbagai tempat yang jadi simpul pelayanan masyarakat.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birorasi (Menpan RB) Asman Abnur menuturkan, ada beberapa pelambatan layanan karena terbentur dengan waktu libur.

Padahal, kata dia, banyak peluang yang bisa dilakukan di hari libur itu. Termasuk pelayanan yang dilakukan pada akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu.

“Kajian kami masih jalan untuk tidak meliburkan pelayanan publik di hari Sabtu dan Minggu. Makanya pelayanan tidak boleh berhenti," kata Asman ketika ditemui di sela-sela kunjungan ke Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/11/2016).

Dia melanjutkan, pihaknya akan mengatur tentang operasional instansi pelayanan publik hari libur tersebut secara cermat dan menyeluruh.

Saat ini pelayanan publik yang tetap buka di hari libur, kata dia, sudah dimulai di sejumlah bank. Mereka tetap memberikan layanan di hari Sabtu-Minggu kepada para nasabahnya.

"Intinya kami akan mencobanya. Khususnya instansi yang bergerak di bidang pelayanan. Nanti jelas ada efek yang akan dirasakan," ungkapnya.

Selain itu, katanya, pihaknya juga membahas mengenai gaji Aparatur Sipil Negara (ASN). Pihaknya menjanjikan akan menaikkan gaji ASN dalam suatu sistem penggajian yang baru yang lebih efektif.

Dengan demikian, kata dia, ada upaya tepat sasaran yang dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan efektivitas kinerja aparatur. "Nanti bagi mereka yang malas dan rajin akan diketahui lewat tunjangan kinerjanya, pasti beda kalau dihitung secara rinci," ucapnya.

Selain tidak ada libur untuk pelayanan, Asman juga akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Terutama bagi mereka yang berada di ujung tombak pelayanan langsung di masyarakat.

Asman juga mengingatkan agar tidak ada praktik punggutan liar (pungli) di instansi pelayanan publik. Untuk menutup peluang praktik pungli, kata dia, perlu sistem elektronik dan digital.

Menurut dia, pemerintah mendorong penggunaan sistem teknologi informasi (TI) untuk menurunkan proses dwelling time di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Sistem TI diyakini Menpan dapat mencegah praktik pungli di pelabuhan.

"Menerapkan sistem e-government tidak boleh lagi ditawar. Pemerintahan dikelola teknologi TI digital. Tidak ada lagi celah untuk pungli,” katanya.
(dam)
Berita Terkait
Persepsi Publik Terhadap...
Persepsi Publik Terhadap Pelayanan Publik
New Normal, Bandara...
New Normal, Bandara Sepinggan Siapkan Layanan CS Online
2 Inovasi Pemkab Barru...
2 Inovasi Pemkab Barru Akan Bersaing di KIPP Tingkat Nasional
Keren, Kabupaten Bandung...
Keren, Kabupaten Bandung Kini Miliki Mal Pelayanan Publik Terintegrasi
MPP Kabupaten Gowa Akan...
MPP Kabupaten Gowa Akan Berdiri di Jalan HOS Cokroaminoto
Wapres Minta Transformasi...
Wapres Minta Transformasi Pelayanan Publik Berbasis Digital Selesai Akhir Februari
Berita Terkini
IIFPG Soroti Makin Maraknya...
IIFPG Soroti Makin Maraknya Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
11 menit yang lalu
KPK Geledah Kemnaker...
KPK Geledah Kemnaker Terkait Kasus TKA, 8 Orang Jadi Tersangka
17 menit yang lalu
Kejaksaan Dijaga TNI,...
Kejaksaan Dijaga TNI, DPR Tanya Jampidsus: Ada Kondisi Darurat?
22 menit yang lalu
Jampidsus Ungkap Anak...
Jampidsus Ungkap Anak Buahnya Mau Pingsan Temukan Duit Hampir Rp1 Triliun di Rumah Zarof Ricar
23 menit yang lalu
Profil Ibrahim Sjarief...
Profil Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab yang Jarang Tersorot
28 menit yang lalu
KPK Geledah Kantor Kemnaker...
KPK Geledah Kantor Kemnaker terkait Kasus Suap TKA
3 jam yang lalu
Infografis
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Dapat Ciptakan Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved