Sebuah Apresiasi Seni untuk SINDO Weekly
A
A
A
SEJAK 1992, Singapore International Foundation (SIF) menjalin banyak kerja sama dengan Indonesia. Selama dua dekade lebih itu, keduanya bersinergi dalam berbagai proyek yang melibatkan masyarakat dari bermacam latar belakang budaya.
Komitmen Singapura dan Indonesia untuk meningkatkan kualitas hidup di berbagai bidang, seperti kesenian, kesehatan, pendidikan, dan pemerintahan ini memang telah memberikan efek positif bagi kehidupan bermasyarakat. Ada semacam hubungan berkontinuitas di sana—yang tergerak spontan atas dasar jiwa humaniora.
SIF yang sejak lama berkonsentrasi menjalin mitra di Indonesia lantas menyadari ada peran media selama perjalanannya.
Lembaga yang menggandeng sekitar 50 lembaga pemerintahan maupun institusi dan organisasi sosial ini kemudian ingin memberikan apresiasi terhadap sejumlah media di Indonesia.
Nantinya, media terpilih ini akan mengikuti sebuah ajang apresiasi bertajuk Exploring the Heart and Soul of Singapore. Ajang ini merupakan bentuk apresiasi dari SIF untuk para jurnalis terpilih yang memiliki concern dalam bidang konservasi budaya, seni, dan wirausaha sosial.
Apresiasi ini sudah melalui pertimbangan-pertimbangan bersama pihak SIF karena sejalan dengan bidang yang menjadi perhatian SIF. Apresiasi tersebut secara simbolis diberikan kepada para jurnalis dalam bentuk titel Friend of Singapore (FOS).
"Kami bersyukur karena wartawan SINDO Weekly, Anes Wahyu Novianto, menjadi bagian dari tujuh jurnalis nasional yang memperoleh apresiasi tersebut," kata Pemimpin Redaksi SINDO Weekly, Nevy AN Hetharia
Selain itu, para jurnalis terpilih ini akan diajak tur di Singapura selama seminggu untuk melihat langsung sisi budaya dan humaniora di sana.
Beberapa tempat yang akan dikunjungi di antaranya sejumlah museum, seperti Museum Peranakan, Galeri Nasional Singapura, wisata kuliner, hingga ke pusat kebudayaan dan peninggalan sejarah lainnya.
Komitmen Singapura dan Indonesia untuk meningkatkan kualitas hidup di berbagai bidang, seperti kesenian, kesehatan, pendidikan, dan pemerintahan ini memang telah memberikan efek positif bagi kehidupan bermasyarakat. Ada semacam hubungan berkontinuitas di sana—yang tergerak spontan atas dasar jiwa humaniora.
SIF yang sejak lama berkonsentrasi menjalin mitra di Indonesia lantas menyadari ada peran media selama perjalanannya.
Lembaga yang menggandeng sekitar 50 lembaga pemerintahan maupun institusi dan organisasi sosial ini kemudian ingin memberikan apresiasi terhadap sejumlah media di Indonesia.
Nantinya, media terpilih ini akan mengikuti sebuah ajang apresiasi bertajuk Exploring the Heart and Soul of Singapore. Ajang ini merupakan bentuk apresiasi dari SIF untuk para jurnalis terpilih yang memiliki concern dalam bidang konservasi budaya, seni, dan wirausaha sosial.
Apresiasi ini sudah melalui pertimbangan-pertimbangan bersama pihak SIF karena sejalan dengan bidang yang menjadi perhatian SIF. Apresiasi tersebut secara simbolis diberikan kepada para jurnalis dalam bentuk titel Friend of Singapore (FOS).
"Kami bersyukur karena wartawan SINDO Weekly, Anes Wahyu Novianto, menjadi bagian dari tujuh jurnalis nasional yang memperoleh apresiasi tersebut," kata Pemimpin Redaksi SINDO Weekly, Nevy AN Hetharia
Selain itu, para jurnalis terpilih ini akan diajak tur di Singapura selama seminggu untuk melihat langsung sisi budaya dan humaniora di sana.
Beberapa tempat yang akan dikunjungi di antaranya sejumlah museum, seperti Museum Peranakan, Galeri Nasional Singapura, wisata kuliner, hingga ke pusat kebudayaan dan peninggalan sejarah lainnya.
(dam)