Lewat Global Qurban, KORAN SINDO dan ACT Perkuat Sinergi Kemanusiaan
Lewat Global Qurban, KORAN SINDO dan ACT Perkuat Sinergi Kemanusiaan
A
A
A
JAKARTA - Manusia terbaik adalah mereka yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan serta terlibat langsung dalam segala aspek dan aktivitas di dalamnya. Upaya menyosialisasikan nilai-nilai kemanusiaan harus melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Salah satunya adalah media massa, yang memiliki posisi strategis mengedukasi masyarakat dalam berbagai aspek.
Di lihat dari sisi ini, kerja sama KORAN SINDO dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) memiliki posisi strategis. KORAN SINDO sebagai media nasional memiliki daya jelajah dan jangkauan luas dalam mengedukasi seluruh lapisan masyarakat. Sementara ACT sebagai LSM profesional dengan pengalaman lebih dari 11 tahun di ranah kemanusiaan nasional maupun global. Sinergisitas keduanya terbingkai dalam semangat membangun karakter masyarakat akan nilai-nilai kemanusiaan, kedermawanan, dan kerelawanan.
Untuk meneguhkan kolaborasi, KORAN SINDO dan ACT menjalin kerja sama dalam program Global Qurban 2016. ”ACT dan KORAN SINDO sepakat bahwa ritual kurban bukan hanya ritual bagi-bagi daging. Lebih dari itu kurban merupakan instrumen silaturahim tanpa batas, menjadi sarana perekat persahabatan lintas bangsa,” kata Senior Vice President ACT N Imam Akbari.
Melalui kerja sama ini, kedua pihak ingin menyapa masyarakat di berbagai belahan dunia yang kurang beruntung. Imam memastikan distribusi kurban ACT tepat sasaran.
Ini karena distribusi diprioritaskan ke lokasi-lokasi bencana, baik bencana alam maupun bencana kemanusiaan, kaum marjinal, serta rawan pangan di Indonesia dan penjuru dunia. Perbandingannya 60% untuk distribusi dalam negeri yaitu 34 provinsi (139 kabupaten/kota) dan 40% untuk distribusi luar negeri mencapai 27 negara.
Sasaran distribusi Global Qurban di luar negeri meliputi Papua Nugini, Timor Leste, Kamboja, Laos, Vietnam, Thailand, Myanmar, Bangladesh, Nepal, Kashmir, Mongol, Pakistan, Afghanistan, Palestina, Suriah, Uganda, Kamerun, Lebanon, Turki (pengungsi Suriah), Kazakhstan, Turmekistan, Somalia, Kenya, Madagaskar, Tajikistan, Kirgizsta, dan Bosnia
Selama beberapa tahun pelaksanaan Global Qurban selalu menghadirkan kebahagiaan. Tema Global Qurban tahun ini adalah ”Semua Bahagia Berkurban”. ”Yang kami lihat saat implementasi di berbagai pelosok Indonesia dan belahan dunia Islam, kurban menjadi instrumen efektif membasuh duka dan membahagiakan saudara-saudara muslim teraniaya di tempat-tempat itu,” ujar Imam.
Kerja sama Global Qurban KORAN SINDO dan ACT memfasilitasi mereka yang berkurban yakni dengan menyediakan lima jenis pilihan hewan kurban yang dapat. Untuk kambing seharga Rp1,75 juta, kambing Gaza Rp4,725 juta, sapi Rp12,250 juta, sapi Gaza Rp29,925 juta dan unta Rp24,750 juta.
”Sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban, pekurban akan mendapatkan sertifikat pembelian kurban sebagai bukti bahwa telah terdaftar sebagai pekurban Global Qurban 2016. Selain itu juga akan menerima laporan dari Global Qurban berupa laporan pemotongan dan distribusi melalui SMS (pesan singkat), yang akan disampaikan sesaat setelah hewan kurban dipotong dan didistribusikan,” tuturnya.
Sedangkan laporan lengkap melalui email atau hard copy berupa foto hewan kurban sebelum dipotong (hewan hidup), setelah dipotong, dan foto distribusi dagingnya dilengkapi profil wilayah di mana kurban didistribusikan. Laporan disampaikan paling lama sebulan setelah hari Tasyrik.
Dengan berkurban di Global Qurban, masyarakat juga telah ikut memberdayakan para peternak lokal yang terbina dalam Lumbung Ternak Masyarakat-Global Qurban. Di sinilah hewan-hewan kurban digemukkan (fattening) dan dibiakkan (breeding), dengan pola pemeliharaan yang khas dan khusus didampingi oleh pakar.
Sejak jauh hari sebelum Idul Adha, hewan-hewan kurban itu telah disiapkan. Inilah mengapa harga hewan kurban di Global Qurban relatif terjangkau. Hingga memasuki Idul Adha, bobot kambing misalnya sudah akan mencapai kisaran 25-30 kg.
Dengan harga yang relatif terjangkau maka dapat memberi kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat yang ingin menjalan ibadah kurban setiap tahun. ”Bukan tidak mungkin dari tahun ke tahun harga hewan kurban dari Global Qurban ini akan semakin turun dan terjangkau. Insya Allah,” kata Imam.
Di lihat dari sisi ini, kerja sama KORAN SINDO dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) memiliki posisi strategis. KORAN SINDO sebagai media nasional memiliki daya jelajah dan jangkauan luas dalam mengedukasi seluruh lapisan masyarakat. Sementara ACT sebagai LSM profesional dengan pengalaman lebih dari 11 tahun di ranah kemanusiaan nasional maupun global. Sinergisitas keduanya terbingkai dalam semangat membangun karakter masyarakat akan nilai-nilai kemanusiaan, kedermawanan, dan kerelawanan.
Untuk meneguhkan kolaborasi, KORAN SINDO dan ACT menjalin kerja sama dalam program Global Qurban 2016. ”ACT dan KORAN SINDO sepakat bahwa ritual kurban bukan hanya ritual bagi-bagi daging. Lebih dari itu kurban merupakan instrumen silaturahim tanpa batas, menjadi sarana perekat persahabatan lintas bangsa,” kata Senior Vice President ACT N Imam Akbari.
Melalui kerja sama ini, kedua pihak ingin menyapa masyarakat di berbagai belahan dunia yang kurang beruntung. Imam memastikan distribusi kurban ACT tepat sasaran.
Ini karena distribusi diprioritaskan ke lokasi-lokasi bencana, baik bencana alam maupun bencana kemanusiaan, kaum marjinal, serta rawan pangan di Indonesia dan penjuru dunia. Perbandingannya 60% untuk distribusi dalam negeri yaitu 34 provinsi (139 kabupaten/kota) dan 40% untuk distribusi luar negeri mencapai 27 negara.
Sasaran distribusi Global Qurban di luar negeri meliputi Papua Nugini, Timor Leste, Kamboja, Laos, Vietnam, Thailand, Myanmar, Bangladesh, Nepal, Kashmir, Mongol, Pakistan, Afghanistan, Palestina, Suriah, Uganda, Kamerun, Lebanon, Turki (pengungsi Suriah), Kazakhstan, Turmekistan, Somalia, Kenya, Madagaskar, Tajikistan, Kirgizsta, dan Bosnia
Selama beberapa tahun pelaksanaan Global Qurban selalu menghadirkan kebahagiaan. Tema Global Qurban tahun ini adalah ”Semua Bahagia Berkurban”. ”Yang kami lihat saat implementasi di berbagai pelosok Indonesia dan belahan dunia Islam, kurban menjadi instrumen efektif membasuh duka dan membahagiakan saudara-saudara muslim teraniaya di tempat-tempat itu,” ujar Imam.
Kerja sama Global Qurban KORAN SINDO dan ACT memfasilitasi mereka yang berkurban yakni dengan menyediakan lima jenis pilihan hewan kurban yang dapat. Untuk kambing seharga Rp1,75 juta, kambing Gaza Rp4,725 juta, sapi Rp12,250 juta, sapi Gaza Rp29,925 juta dan unta Rp24,750 juta.
”Sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban, pekurban akan mendapatkan sertifikat pembelian kurban sebagai bukti bahwa telah terdaftar sebagai pekurban Global Qurban 2016. Selain itu juga akan menerima laporan dari Global Qurban berupa laporan pemotongan dan distribusi melalui SMS (pesan singkat), yang akan disampaikan sesaat setelah hewan kurban dipotong dan didistribusikan,” tuturnya.
Sedangkan laporan lengkap melalui email atau hard copy berupa foto hewan kurban sebelum dipotong (hewan hidup), setelah dipotong, dan foto distribusi dagingnya dilengkapi profil wilayah di mana kurban didistribusikan. Laporan disampaikan paling lama sebulan setelah hari Tasyrik.
Dengan berkurban di Global Qurban, masyarakat juga telah ikut memberdayakan para peternak lokal yang terbina dalam Lumbung Ternak Masyarakat-Global Qurban. Di sinilah hewan-hewan kurban digemukkan (fattening) dan dibiakkan (breeding), dengan pola pemeliharaan yang khas dan khusus didampingi oleh pakar.
Sejak jauh hari sebelum Idul Adha, hewan-hewan kurban itu telah disiapkan. Inilah mengapa harga hewan kurban di Global Qurban relatif terjangkau. Hingga memasuki Idul Adha, bobot kambing misalnya sudah akan mencapai kisaran 25-30 kg.
Dengan harga yang relatif terjangkau maka dapat memberi kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat yang ingin menjalan ibadah kurban setiap tahun. ”Bukan tidak mungkin dari tahun ke tahun harga hewan kurban dari Global Qurban ini akan semakin turun dan terjangkau. Insya Allah,” kata Imam.
(poe)
Explore More