Pelantikan Praja IPDN: Dari Lempar Topi sampai Berebut Foto Bareng Jokowi
A
A
A
JAKARTA - Para praja muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang baru saja dilantik larut dalam kegembiraan. Saat prosesi pelantikan dinyatakan usai, mereka serentak melemparkan topi ke udara sambil berteriak lepas.
Para orangtua kemudian berbaur ke lapangan, tempat para praja dilantik. Mereka menemui anak dan saudaranya yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Banyak di antara mereka yang berpelukan satu-sama lain dengan orangtuanya. Tangis haru terlihat di mana-mana. Tapi ada juga yang tampak sumringah dengan kelulusannya.
Tapi di tengah suasana kebahagiaan yang tercipta, kehadiran Jokowi benar-benar jadi pusat perhatian. Setelah acara selesai, praja muda dan orangtua berebut untuk bersalaman dan berfoto dengan Jokowi.
Karena ada ratusan orang yang berebut, anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) pun harus bekerja ekstra keras untuk mengamankan Jokowi. Beberapa kali mereka berusaha mencegah siapapun untuk berfoto bareng.
Dengan semangat tinggi, tidak sedikit di antara mereka yang berusaha menerobos barikade Paspampres demi bisa menjabat tangan dan berfoto dengan Jokowi.
Jokowi melayani permintaan mereka yang ada di lokasi. Sambil berjalan menuju ruang tunggu, mantan Wali Kota Solo itu melayani permintaan berfoto bersama dan bersalaman.
Alhasil, anggota Paspampres harus berjibaku melindungi Jokowi. Sebaliknya, massa terus merangsek mendekat. Tapi hal itu hanya berlangsung beberapa menit. Jokowi akhirnya bisa masuk ke ruang tunggu dengan pengawalan ketat.
Tak hanya Jokowi, Iriana Jokowi yang merupakan Ibu Negara juga mendapat perlakuan serupa. Iriana yang mengenakan berkebaya warna kuning diserbu praja dan orangtua yang ingin berfoto bareng dengannya.
Sementara itu, para praja dan orangtuanya masih banyak yang berada di lapangan. Mereka tampak masih larut dalam kebahagiaan.
Para orangtua kemudian berbaur ke lapangan, tempat para praja dilantik. Mereka menemui anak dan saudaranya yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Banyak di antara mereka yang berpelukan satu-sama lain dengan orangtuanya. Tangis haru terlihat di mana-mana. Tapi ada juga yang tampak sumringah dengan kelulusannya.
Tapi di tengah suasana kebahagiaan yang tercipta, kehadiran Jokowi benar-benar jadi pusat perhatian. Setelah acara selesai, praja muda dan orangtua berebut untuk bersalaman dan berfoto dengan Jokowi.
Karena ada ratusan orang yang berebut, anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) pun harus bekerja ekstra keras untuk mengamankan Jokowi. Beberapa kali mereka berusaha mencegah siapapun untuk berfoto bareng.
Dengan semangat tinggi, tidak sedikit di antara mereka yang berusaha menerobos barikade Paspampres demi bisa menjabat tangan dan berfoto dengan Jokowi.
Jokowi melayani permintaan mereka yang ada di lokasi. Sambil berjalan menuju ruang tunggu, mantan Wali Kota Solo itu melayani permintaan berfoto bersama dan bersalaman.
Alhasil, anggota Paspampres harus berjibaku melindungi Jokowi. Sebaliknya, massa terus merangsek mendekat. Tapi hal itu hanya berlangsung beberapa menit. Jokowi akhirnya bisa masuk ke ruang tunggu dengan pengawalan ketat.
Tak hanya Jokowi, Iriana Jokowi yang merupakan Ibu Negara juga mendapat perlakuan serupa. Iriana yang mengenakan berkebaya warna kuning diserbu praja dan orangtua yang ingin berfoto bareng dengannya.
Sementara itu, para praja dan orangtuanya masih banyak yang berada di lapangan. Mereka tampak masih larut dalam kebahagiaan.
(dam)