Grup WhatsApp Komisi III Ramai Saat Putu Dikabarkan Ditangkap KPK
A
A
A
JAKARTA - Grup WhatsApp Komisi III DPR mendadak ramai dini hari tadi, ketika ada kabar seorang anggotanya ikut terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Grup WhatsApp itu mulai ramai setelah anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Nasdem Akbar Faisal melempar isu tersebut.
"Kita mulai ada pertanyaan itu tadi malam sekitar jam 24.00 WIB, Akbar Faisal bilang ada Komisi III terkena OTT, lalu semua anggota nimbrung," ungkap Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa saat dihubungi wartawan, Rabu (29/6/2016).
Grup WhatsApp yang dimaksud Desmond adalah tempat pemimpin maupun anggota Komisi III DPR berkomunikasi. "Kami rapat pun terkadang lewat WhatsApp," kata politikus Partai Gerindra ini.
Dia pun berharap, KPK bisa segera menjelaskan kepada publik mengenai OTT yang diduga ikut mengamankan seorang Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat I Putu Sudiartana itu.
"Kasus yang diusut apa. Mudah-mudahan cepat dapat info, agar pertanyaan yang kami tidak tahu bisa kami jawab dengan baik," pungkasnya.
"Kita mulai ada pertanyaan itu tadi malam sekitar jam 24.00 WIB, Akbar Faisal bilang ada Komisi III terkena OTT, lalu semua anggota nimbrung," ungkap Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa saat dihubungi wartawan, Rabu (29/6/2016).
Grup WhatsApp yang dimaksud Desmond adalah tempat pemimpin maupun anggota Komisi III DPR berkomunikasi. "Kami rapat pun terkadang lewat WhatsApp," kata politikus Partai Gerindra ini.
Dia pun berharap, KPK bisa segera menjelaskan kepada publik mengenai OTT yang diduga ikut mengamankan seorang Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat I Putu Sudiartana itu.
"Kasus yang diusut apa. Mudah-mudahan cepat dapat info, agar pertanyaan yang kami tidak tahu bisa kami jawab dengan baik," pungkasnya.
(kri)