Golkar Merapat, Jokowi Diminta Tetap Utamakan PDIP dkk

Rabu, 01 Juni 2016 - 16:34 WIB
Golkar Merapat, Jokowi Diminta Tetap Utamakan PDIP dkk
Golkar Merapat, Jokowi Diminta Tetap Utamakan PDIP dkk
A A A
JAKARTA - Pasca Golkar resmi menjadi partai politik pendukung Pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), isu perombakan (reshuffle) kabinet kembali bergulir.

Alhasil, saat ini Pemerintah Jokowi hampir didukung seluruh partai politik (parpol) di parlemen, minus Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Terkait hal itu, pengamat politik Emrus Sihombing berharap Jokowi tetap memperhatikan parpol yang lebih dahulu menjadi pendukung pemerintah.

"Jokowi lebih baik merangkul partai-partai yang bersama sejak kampanye kemarin. Karena mereka lebih setia dibanding pendatang baru. Jokowi harus rangkul PDIP, Nasdem, PKB, Hanura dan PPP. Kenapa PDIP? Karena Jokowi lahir dan maju sebagai presiden karena PDIP," ujar Emrus saat dihubungi oleh wartawan, Selasa (31/5/2016).

Dia mengatakan, parpol-parpol tersebut lebih memiliki komitmen dan berjuang lebih awal mendukung Jokowi-JK. "Partai-partai ini lebih memiliki komitmen karena telah berjuang sejak awal," tandasnya.

Dia beharap Jokowi tidak membentuk koalisi besar seperti halnya Sekretariat Gabungan (Setgab), seperti yang dilakukan pemerintah sebelumnya. Tujuannya agar Presiden tidak ditekan oleh kekuatan koalisi.

Emrus menyarankan Jokowi berkoalisi dengan masing-masing partai. Dengan begitu, kekuasaan tetap berada di tangan Jokowi, tidak seperti saat era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4271 seconds (0.1#10.140)