Senator Ini Akui Kewenangan DPD di Daerah Masih Lemah
A
A
A
JAKARTA - Penguatan Lembaga Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sangat dibutuhkan oleh daerah-daerah di Indonesia. Hal ini mengingat kewenangan DPD yang masih lemah sedangkan para senator selalu diminta kerja nyatanya oleh para konstituen.
Anggota DPD asal Kalimantan Selatan (Kalsel), Habib Abdurrahman Bahasyim menyatakan, para konstituennya selalu meminta hasil kerja nyata para wakilnya di DPD, namun kewenangan DPD terkait legalisasi dan budgeting belum sekuat DPR.
"Ketika kami berhadapan untuk menyelesaikan masalah di daerah, kewenangannya belum begitu kuat. Padahal para senator ini tokoh di daerahnya masing-masing," kata Habib di Gedung DPD, Jakarta, Jumat (29/4/2016).
Maka dari itu lanjutnya, DPD perlu melakukan reformasi di bidang kelembagaan, perlu penguatan kewenangan agar para senator bisa lebih berkontribusi untuk daerahnya.
"Para senator ini yang paling dekat dan dipilih lebih banyak oleh rakyat daerah, kami selalu ingin berkontribusi lebih karena sudah diamanatkan oleh rakyat didaerah kami," ungkapnya.
Anggota DPD asal Kalimantan Selatan (Kalsel), Habib Abdurrahman Bahasyim menyatakan, para konstituennya selalu meminta hasil kerja nyata para wakilnya di DPD, namun kewenangan DPD terkait legalisasi dan budgeting belum sekuat DPR.
"Ketika kami berhadapan untuk menyelesaikan masalah di daerah, kewenangannya belum begitu kuat. Padahal para senator ini tokoh di daerahnya masing-masing," kata Habib di Gedung DPD, Jakarta, Jumat (29/4/2016).
Maka dari itu lanjutnya, DPD perlu melakukan reformasi di bidang kelembagaan, perlu penguatan kewenangan agar para senator bisa lebih berkontribusi untuk daerahnya.
"Para senator ini yang paling dekat dan dipilih lebih banyak oleh rakyat daerah, kami selalu ingin berkontribusi lebih karena sudah diamanatkan oleh rakyat didaerah kami," ungkapnya.
(maf)