Munas Golkar Tak Urgent Lagi Setelah Putusan MA
Munas Golkar Tak Urgent Lagi Setelah Putusan MA
A
A
A
JAKARTA - Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar belum bisa dipastikan dilaksanakan bulan Mei mendatang. Indikasinya, jadwal, tempat maupun kepanitian Munas belum diputuskan.
Bakal calon Ketua Umum Partai Golkar, Mahyudin mengatakan, kepastian Munas akan diputuskan lebih dahulu melalui rapat internal partai.
"Jadi, jadwal Mei juga itu masih belum positif 100 persen, masih tentatif juga," ujar Mahyudin kepada Sindonews di kediamannya, Jalan Denpasar 12, Jakarta Selatan, Rabu 9 Maret 2016 malam.
Dia mengakui kondisi sekarang Munas bukan menjadi suatu hal mendesak lagi. Menurutnya, terpenting adalah melakukan rekonsiliasi dan mengupayakan pemerintah mau mengakui kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Bali setelah adanya putusan Mahkamah Agung (MA).
"Jadi kalau itu bisa diselesaikan dulu oleh DPP ‎dengan memasukkan nama-nama baru hasil rekonsiliasi kepada pemerintah untuk disahkan berdasarkan hasil Munas bali. Saya kira urusan Munas luar biasa itu menjadi sesuatu yang tidak terlalu urgent lagi untuk dibicarakan," ucapnya.
Baca: Nurdin Halid Bantah Munas Golkar Diundur.
Bakal calon Ketua Umum Partai Golkar, Mahyudin mengatakan, kepastian Munas akan diputuskan lebih dahulu melalui rapat internal partai.
"Jadi, jadwal Mei juga itu masih belum positif 100 persen, masih tentatif juga," ujar Mahyudin kepada Sindonews di kediamannya, Jalan Denpasar 12, Jakarta Selatan, Rabu 9 Maret 2016 malam.
Dia mengakui kondisi sekarang Munas bukan menjadi suatu hal mendesak lagi. Menurutnya, terpenting adalah melakukan rekonsiliasi dan mengupayakan pemerintah mau mengakui kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Bali setelah adanya putusan Mahkamah Agung (MA).
"Jadi kalau itu bisa diselesaikan dulu oleh DPP ‎dengan memasukkan nama-nama baru hasil rekonsiliasi kepada pemerintah untuk disahkan berdasarkan hasil Munas bali. Saya kira urusan Munas luar biasa itu menjadi sesuatu yang tidak terlalu urgent lagi untuk dibicarakan," ucapnya.
Baca: Nurdin Halid Bantah Munas Golkar Diundur.
(kur)
Explore More