Kecewa dengan Jaksa Agung, Fraksi Gerindra Walk Out
A
A
A
JAKARTA - Fraksi Partai Gerindra walk out dari rapat kerja Komisi III DPR bersama Jaksa Agung HM Prasetyo. Hal itu lantaran Fraksi Gerindra kecewa dengan Prasetyo beserta jajarannya yang memberikan jawaban tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Gerindra.
Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, banyak pertanyaan dari Komisi III yang tidak dijawab secara jelas oleh Prasetyo. Bahkan, ada yang tidak dijawab sama sekali.
Contohnya, kata Dasco, seperti pertanyaan terkait Jaksa Yudi yang ditarik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Kami tanya banyak hal. Kami tunggu tapi tidak dijawab. Jawabannya juga muter-muter. Fraksi Gerindra Walk Out dari raker. Ada pelanggaran prosedur, ada banyak hal yang tidak dijawab," ujar Dasco di ruang rapat Komisi III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/1/2016).
Menurutnya, banyak fraksi lain yang juga tidak puas dengan jawaban Prasetyo beserta jajarannya. Namun, dia belum dapat memastikan apakah Fraksi Gerindra akan terus melakukan walk out jika Komisi III melakukan rapat bersama Kejagung.
"Kita lihat nanti. Bantak fraksi lain yang tidak puas," tegas Dasco.
Setelah walk out, Fraksi Gerindra menggelar rapat di ruang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Menurut Dasco, ruang rapat MKD bisa digunakan lantaran sudah melewati jam kerja DPR. "Kami mau rapat internal," tandasnya.
PILIHAN:
Protes Media, HM Prasetyo Dinilai Antikritik
Perppu atau Revisi UU Terorisme, Pemerintah Pertimbangkan HAM
Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, banyak pertanyaan dari Komisi III yang tidak dijawab secara jelas oleh Prasetyo. Bahkan, ada yang tidak dijawab sama sekali.
Contohnya, kata Dasco, seperti pertanyaan terkait Jaksa Yudi yang ditarik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Kami tanya banyak hal. Kami tunggu tapi tidak dijawab. Jawabannya juga muter-muter. Fraksi Gerindra Walk Out dari raker. Ada pelanggaran prosedur, ada banyak hal yang tidak dijawab," ujar Dasco di ruang rapat Komisi III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/1/2016).
Menurutnya, banyak fraksi lain yang juga tidak puas dengan jawaban Prasetyo beserta jajarannya. Namun, dia belum dapat memastikan apakah Fraksi Gerindra akan terus melakukan walk out jika Komisi III melakukan rapat bersama Kejagung.
"Kita lihat nanti. Bantak fraksi lain yang tidak puas," tegas Dasco.
Setelah walk out, Fraksi Gerindra menggelar rapat di ruang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Menurut Dasco, ruang rapat MKD bisa digunakan lantaran sudah melewati jam kerja DPR. "Kami mau rapat internal," tandasnya.
PILIHAN:
Protes Media, HM Prasetyo Dinilai Antikritik
Perppu atau Revisi UU Terorisme, Pemerintah Pertimbangkan HAM
(kri)