Kelompok Bahrun Naim Gagal Tiru Aksi Teror Paris dan Tunisia
A
A
A
JAKARTA - Mantan Kepala Detasemen Khusus (Densus 88) Polri Irjen (Purn) Bekto Suprapto mengatakan, harusnya masyarakat Indonesia bangga terhadap pemerintah, kepolisian dan TNI dalam penanggulangan aksi teror bom Sarinah.
"Jadi orang Indonesia harus bangga pada pemerintah, bangga pada masyarakat, bangga pada polisi dan TNI kita karena peristiwa kemarin di Sarinah tidak berhasil," ujar Bekto saat menghadiri acara Perspektif Indonesia dengan topik: Mengapa Teror Jakarta Gagal Meneror Kita di Jakarta, Sabtu (16/1/2016).
Menurut Bekto, Pemerintah sudah melakukan pekerjaannya dengan baik. Hal tersebut terbukti aparat kepolisian dapat melumpuhkan kelima pelaku pengeboman di Sarinah.
Dia menambahkan, aksi teror bersenjata dan pengeboman di tempat keramaian kelompok Bahrun Naim terinspirasi dari kejadian di Paris dan Tunisia untuk mendapatkan korban banyak.
"Tapi khusus di Indonesia itu tidak berhasil karena terorisnya dapat dilumpuhkan semua," pungkas Bekto.
PILIHAN:
Pengamat Teroris: Kelompok Bahrun Naim Sangat Cair
Soal Teror Bom Sarinah, Secara Psikologis Teroris Dinilai Kalah
"Jadi orang Indonesia harus bangga pada pemerintah, bangga pada masyarakat, bangga pada polisi dan TNI kita karena peristiwa kemarin di Sarinah tidak berhasil," ujar Bekto saat menghadiri acara Perspektif Indonesia dengan topik: Mengapa Teror Jakarta Gagal Meneror Kita di Jakarta, Sabtu (16/1/2016).
Menurut Bekto, Pemerintah sudah melakukan pekerjaannya dengan baik. Hal tersebut terbukti aparat kepolisian dapat melumpuhkan kelima pelaku pengeboman di Sarinah.
Dia menambahkan, aksi teror bersenjata dan pengeboman di tempat keramaian kelompok Bahrun Naim terinspirasi dari kejadian di Paris dan Tunisia untuk mendapatkan korban banyak.
"Tapi khusus di Indonesia itu tidak berhasil karena terorisnya dapat dilumpuhkan semua," pungkas Bekto.
PILIHAN:
Pengamat Teroris: Kelompok Bahrun Naim Sangat Cair
Soal Teror Bom Sarinah, Secara Psikologis Teroris Dinilai Kalah
(kri)