Menang di MA, PPP Djan Belum Komunikasi dengan Romi Cs
Kamis, 22 Oktober 2015 - 21:39 WIB

Menang di MA, PPP Djan Belum Komunikasi dengan Romi Cs
A
A
A
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pimpinan Djan Faridz belum berkomunikasi dengan Romahurmuziy yang selama ini berbeda pendapat pascaputusan kasasi Mahkamah Agung (MA).
Ketua DPW DKI Jakarta Abraham Lunggana mengatakan, dirinya bersama tokoh PPP lainnya pernah bertemu dengan sejumlah PPP dari Romi cs dalam satu kegiatan, namun mereka tak membahas putusan kasasi itu.
"Kalau kemarin saya di acara takziah, kami ketemu semua. Kami seperti layaknya biasa, salaman, bersilaturahmi. Tetapi kami belum menyampaikan hal-hal yang menjadi kepentingan kami," kata Lulung di rapat konsolidasi PPP di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Kamis (22/10/2015).
Pasalnya, kata dia, PPP pimpinan Djan hingga kini ingin menyelesaikan terlebih dahulu rapat konsolidasi nasional bersama 34 DPW dari seluruh Indonesia yang diselenggarakan hari ini. "Karena kami masih menunggu (rapat konsolidasi) hari ini," terangnya.
Yang terpenting, kata dia, semua pihak harus bisa kembali bersatu. PPP yang selama ini dipimpin Romi juga diharapkan bisa legowo untuk menerima putusan MA dan mau bergabung dengan hasil muktamar Jakarta.
Ketua DPW DKI Jakarta Abraham Lunggana mengatakan, dirinya bersama tokoh PPP lainnya pernah bertemu dengan sejumlah PPP dari Romi cs dalam satu kegiatan, namun mereka tak membahas putusan kasasi itu.
"Kalau kemarin saya di acara takziah, kami ketemu semua. Kami seperti layaknya biasa, salaman, bersilaturahmi. Tetapi kami belum menyampaikan hal-hal yang menjadi kepentingan kami," kata Lulung di rapat konsolidasi PPP di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Kamis (22/10/2015).
Pasalnya, kata dia, PPP pimpinan Djan hingga kini ingin menyelesaikan terlebih dahulu rapat konsolidasi nasional bersama 34 DPW dari seluruh Indonesia yang diselenggarakan hari ini. "Karena kami masih menunggu (rapat konsolidasi) hari ini," terangnya.
Yang terpenting, kata dia, semua pihak harus bisa kembali bersatu. PPP yang selama ini dipimpin Romi juga diharapkan bisa legowo untuk menerima putusan MA dan mau bergabung dengan hasil muktamar Jakarta.
(hyk)