PKS: Indonesia Masih dalam Transisi Demokrasi
A
A
A
JAKARTA - Klaim Presiden Joko Widodo (Jokowi) ihwal kondisi Indonesia yang kini memasuki era konsilidasi demokrasi terbantahkan. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan, prasyarat terjadinya konsolidasi demokrasi di negeri ini belum terlihat secara nyata. Sehingga klaim pemerintah tidak terbukti.
"Sisi demokrasi dan politik, kita belum mengalami konsolidasi demokrasi. Saat ini Indonesia masih dalam masa transisi demokrasi dan harus dipercepat," kata Sohibul di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Selatan, Minggu 13 September 2015.
Sohibul mengatakan, demokrasi akan terkonsolidasi jika institusi-institusi yang menjadi bagian dari pilar demokrasi di Indonesia, telah menjalankan fungsinya dengan benar.
"Misalnya, jika partai politik telah menjalankan fungsinya sebagai pusat kaderisasi, jika DPR telah menjalankan kode etiknya, eksekutif menjalankan pakemnya, maka institusi demokrasi kita bisa dikatakan matang. Tapi kenyataannya saat ini belum," ungkap Sohibul.
Pilihan:
Din Syamsuddin Ingatkan Pentingnya Pembangunan Berkelanjutan
"Sisi demokrasi dan politik, kita belum mengalami konsolidasi demokrasi. Saat ini Indonesia masih dalam masa transisi demokrasi dan harus dipercepat," kata Sohibul di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Selatan, Minggu 13 September 2015.
Sohibul mengatakan, demokrasi akan terkonsolidasi jika institusi-institusi yang menjadi bagian dari pilar demokrasi di Indonesia, telah menjalankan fungsinya dengan benar.
"Misalnya, jika partai politik telah menjalankan fungsinya sebagai pusat kaderisasi, jika DPR telah menjalankan kode etiknya, eksekutif menjalankan pakemnya, maka institusi demokrasi kita bisa dikatakan matang. Tapi kenyataannya saat ini belum," ungkap Sohibul.
Pilihan:
Din Syamsuddin Ingatkan Pentingnya Pembangunan Berkelanjutan
(maf)