Berjaya di Inggris, The Doctor Puas
Berjaya di Inggris, The Doctor Puas
A
A
A
SILVERSTONE - Valentino Rossi mengaku sangat puas dengan performa dan hasil akhir MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone tadi malam.
The Doctor senang karena semua komponen tim bekerja keras demi podium teratas. Seusai finis di posisi pertama dengan catatan waktu 46 menit 15,617 detik, pembalap Yamaha itu menyebutkan kunci sukses di Silverstone adalah kombinasi setelan motor yang tepat dan feeling sebagai rider senior.
Menurut pria Italia tersebut, bertarung di lintasan basah tidak mudah karena membutuhkan perhitungan khusus. ”Kami melakukan hal yang baik. Feeling yang bagus membuat saya lebih cepat. Selain itu, dengan ritme yang bagus di beberapa laps awal menjadi faktor lainnya sebab di trek basah ban mudah stres. Jadi, Anda butuh mencari keseimbangan secepatnya,” ujar Rossi, seusai balapan, dikutip crash.net .
Pada lomba tadi malam, pembalap yang identik dengan nomor motor 46 itu mengalahkan dua penunggang motor Ducatti, Danilo Petrucci, dari Octo Pramac Racing, dan Andrea Dovizioso (Ducati Team). Petrucci finis di posisi kedua dengan catatan waktu 46 menit 18,627 detik dan Dovizioso ada di baris ketiga dengan 46 menit 19,734 detik. Menariknya, dua rival terdekat Rossi, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo, justru tampil mengecewakan.
Jika Lorenzo sedikit beruntung lantaran bisa finis di belakang Dovizioso, Marquez justru terjatuh saat mencoba mengejar Rossi. Pembalap muda Spanyol itu tergelincir, keluar lintasan, dan meluncur ke gravel saat balapan menyisakan delapan putaran. ”Tahun lalu saya melakukan start yang bagus. Namun, setelah enam atau tujuh laps , saya mulai melambat dan dikalahkan Jorge (Lorenzo) dan Marc (Marquez). Jadi, saya mencoba tidak mengulangi lagi tahun ini.
Ternyata hasilnya tidak terlalu jelek. Saya rasa mereka (Lorenzo dan Marquez) jauh lebih cepat dari saya. Karena itu, sejak awal kami (tim) mencoba melakukan pengembangan,” ungkap Rossi. Fakta menunjukkan, meski balapan sempat ditunda akibat hujan, Rossi tampil sangat baik di lintasan basah.
Memulai race dari posisi ketiga, dia langsung memimpin balapan dengan baik setelah melewati Marquez dan Lorenzo. Setelah itu, dia tidak mampu terkejar dan mengakhiri balapan di posisi terdepan. Bagi Rossi, hasil ini sangat pas dengan harapan sebelum lomba berlangsung karena dua rival terkuat gagal mendapatkan podium.
Artinya, Rossi kini semakin nyaman di puncak klasemen sementara dengan koleksi 236 poin. Dia unggul 12 angka dari Lorenzo. Sementara Marquez tetap tertahan di peringkat ketiga dengan 159 poin.
Raikhul amar
The Doctor senang karena semua komponen tim bekerja keras demi podium teratas. Seusai finis di posisi pertama dengan catatan waktu 46 menit 15,617 detik, pembalap Yamaha itu menyebutkan kunci sukses di Silverstone adalah kombinasi setelan motor yang tepat dan feeling sebagai rider senior.
Menurut pria Italia tersebut, bertarung di lintasan basah tidak mudah karena membutuhkan perhitungan khusus. ”Kami melakukan hal yang baik. Feeling yang bagus membuat saya lebih cepat. Selain itu, dengan ritme yang bagus di beberapa laps awal menjadi faktor lainnya sebab di trek basah ban mudah stres. Jadi, Anda butuh mencari keseimbangan secepatnya,” ujar Rossi, seusai balapan, dikutip crash.net .
Pada lomba tadi malam, pembalap yang identik dengan nomor motor 46 itu mengalahkan dua penunggang motor Ducatti, Danilo Petrucci, dari Octo Pramac Racing, dan Andrea Dovizioso (Ducati Team). Petrucci finis di posisi kedua dengan catatan waktu 46 menit 18,627 detik dan Dovizioso ada di baris ketiga dengan 46 menit 19,734 detik. Menariknya, dua rival terdekat Rossi, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo, justru tampil mengecewakan.
Jika Lorenzo sedikit beruntung lantaran bisa finis di belakang Dovizioso, Marquez justru terjatuh saat mencoba mengejar Rossi. Pembalap muda Spanyol itu tergelincir, keluar lintasan, dan meluncur ke gravel saat balapan menyisakan delapan putaran. ”Tahun lalu saya melakukan start yang bagus. Namun, setelah enam atau tujuh laps , saya mulai melambat dan dikalahkan Jorge (Lorenzo) dan Marc (Marquez). Jadi, saya mencoba tidak mengulangi lagi tahun ini.
Ternyata hasilnya tidak terlalu jelek. Saya rasa mereka (Lorenzo dan Marquez) jauh lebih cepat dari saya. Karena itu, sejak awal kami (tim) mencoba melakukan pengembangan,” ungkap Rossi. Fakta menunjukkan, meski balapan sempat ditunda akibat hujan, Rossi tampil sangat baik di lintasan basah.
Memulai race dari posisi ketiga, dia langsung memimpin balapan dengan baik setelah melewati Marquez dan Lorenzo. Setelah itu, dia tidak mampu terkejar dan mengakhiri balapan di posisi terdepan. Bagi Rossi, hasil ini sangat pas dengan harapan sebelum lomba berlangsung karena dua rival terkuat gagal mendapatkan podium.
Artinya, Rossi kini semakin nyaman di puncak klasemen sementara dengan koleksi 236 poin. Dia unggul 12 angka dari Lorenzo. Sementara Marquez tetap tertahan di peringkat ketiga dengan 159 poin.
Raikhul amar
(ars)
Explore More