Jamaah Haji Indonesia Mulai Tiba Mekkah
Jamaah Haji Indonesia Mulai Tiba Mekkah
A
A
A
MADINAH - Sebanyak 12 kelompok terbang (kloter) jamaah haji Indonesia mulai kemarin secara bertahap memasuki Kota Mekkah. Mereka menempuh perjalanan sekitar tujuh jam dengan menggunakan bus dari Madinah, mampir ke tempat miqot di Bir Ali dan sejumlah check point, sebelum masuk Mekkah.
Bus pertama yang membawa rombongan jamaah haji tiba di lokasi pemondokan nomor 704, Hotel Jirand Al-Taseer, Mekkah kemarin petang. Rombongan disambut hujan yang turun disertai petir.
Saat masuk hotel disambut marawis dan pembagian bunga. Setelah menerima kunci kamar, jamaah naik ke lantai 1 yang berkapasitas 3-4 orang.
“Alhamdulillah, tadi di perjalanan selalu ada petugas di tiap titik pengecekan,” kata Elis Supena Salha, jamaah asal Tasikmalaya, Jawa Barat.
Konsulat Jenderal RI di Jeddah, Dharmakirty Syailendra Putra mengungkapkan, lokasi pemondokan ini bakal ditempati 6.000 jamaah haji Indonesia. Mereka akan mendapatkan layanan makan siang 15 kali. Dia mengimbau jamaah agar menjaga kesehatan karena suhu di Mekkah sudah mulai peralihan ke musim dingin.
“Jangan memaksakan diri masuk Masjidilharam setiap saat. Sebab, prosesi Arafah masih 22 September mendatang,” pesannya.
Sementara jamaah banyak yang belum terbiasa dengan penggunaan fasilitas hotel seperti AC dan lift. Sehingga, petugas pun harus menjelaskan carta penggunaannya. Hotel Jirand Al-Taseer memiliki 11 lantai dengan tempat menjemur berada di atap.
Kepala Daker Makkah, Arsyad Hidayat mengingatkan kembali agar jamaah tidak masak di hotel. “Nanti akan kami siapkan kafetaria,” janjinya.
Total hari ini jamaah yang akan masuk ke Mekkah berjumlah 4.636 orang. Mereka bakal ditempatkan di sektor 1, 5, 6, 7, dan 9. Selanjutnya jamaah akan melaksanakan umrah qudum.
PILIHAN:
Tersangkakan Capim KPK, Polri Cegah Cicak Vs Buaya Berulang
Eks Jubir Gus Dur Yakin Indonesia Tak Tertular Malaysia
Bus pertama yang membawa rombongan jamaah haji tiba di lokasi pemondokan nomor 704, Hotel Jirand Al-Taseer, Mekkah kemarin petang. Rombongan disambut hujan yang turun disertai petir.
Saat masuk hotel disambut marawis dan pembagian bunga. Setelah menerima kunci kamar, jamaah naik ke lantai 1 yang berkapasitas 3-4 orang.
“Alhamdulillah, tadi di perjalanan selalu ada petugas di tiap titik pengecekan,” kata Elis Supena Salha, jamaah asal Tasikmalaya, Jawa Barat.
Konsulat Jenderal RI di Jeddah, Dharmakirty Syailendra Putra mengungkapkan, lokasi pemondokan ini bakal ditempati 6.000 jamaah haji Indonesia. Mereka akan mendapatkan layanan makan siang 15 kali. Dia mengimbau jamaah agar menjaga kesehatan karena suhu di Mekkah sudah mulai peralihan ke musim dingin.
“Jangan memaksakan diri masuk Masjidilharam setiap saat. Sebab, prosesi Arafah masih 22 September mendatang,” pesannya.
Sementara jamaah banyak yang belum terbiasa dengan penggunaan fasilitas hotel seperti AC dan lift. Sehingga, petugas pun harus menjelaskan carta penggunaannya. Hotel Jirand Al-Taseer memiliki 11 lantai dengan tempat menjemur berada di atap.
Kepala Daker Makkah, Arsyad Hidayat mengingatkan kembali agar jamaah tidak masak di hotel. “Nanti akan kami siapkan kafetaria,” janjinya.
Total hari ini jamaah yang akan masuk ke Mekkah berjumlah 4.636 orang. Mereka bakal ditempatkan di sektor 1, 5, 6, 7, dan 9. Selanjutnya jamaah akan melaksanakan umrah qudum.
PILIHAN:
Tersangkakan Capim KPK, Polri Cegah Cicak Vs Buaya Berulang
Eks Jubir Gus Dur Yakin Indonesia Tak Tertular Malaysia
(kri)
Explore More