10 Kandidat Capres Republik Bertarung

Kamis, 06 Agustus 2015 - 08:33 WIB
10 Kandidat Capres Republik Bertarung
10 Kandidat Capres Republik Bertarung
A A A
WASHINGTON - Sebanyak 10 kandidat akan mengikuti debat calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) pertama pada siklus pemilihan pendahuluan (primary) Partai Republik.

Fox News menyatakan, debat itu akan ditayangkan langsung pada Kamis (6/8) malam waktu setempat. Saat ini ada 17 kandidat presiden Republikan yang akan bertarung memperebutkan nominasi partai tersebut. Tujuh kandidat akan tampil dalam forum yang ditayangkan empat jam sebelum debat utama disiarkan pada pukul 9 malam waktu setempat.

Di antara 10 kandidat yang akan tampil dalam debat utama di Cleveland, Ohio, itu ialah miliarder Donald Trump. Selain Trump, para kandidat itu adalah Gubernur Florida Jeb Bush, Gubernur Wisconsin Scott Walker, mantan Gubernur Arkansas Mike Huckabee, pensiunan dokter bedah syaraf Ben Carson, Senator AS Ted Cruz, Senator Marco Rubio, Senator Rand Paul, Gubernur New Jersey Chris Christie, dan Gubernur Ohio John Kasich.

Adapun mereka yang tidak ikut dalam debat utama ialah Gubernur Texas Rick Perry, mantan Senator Rick Santorum, Gubernur Louisiana Bobby Jindal, mantan pemimpin Hewlett-Packard Carly Fiorina, Senator Lindsey Graham, mantan Gubernur New York George Pataki, dan mantan Gubernur Virginia Jim Gilmore.

Fox memilih 10 kandidat yang tampil dalam debat utama itu berdasarkan jajak pendapat nasional yang dilakukan lima organisasi yakni Bloomberg, CBS, Fox, Monmouth University, dan Quinnipiac University. ”Ini akan menjadi pertukaran ide serius dan solusi positif untuk membawa Amerika kembali ke jalur,” ungkap Perry melalui Twitter, dikutip kantor berita AFP.

Dia tidak mengikuti debat utama karena tidak dapat mengumpulkan suara yang cukup. Meski demikian, dia akan tampil dalam debat sebelumnya pada pukul 5 sore waktu setempat. Trump memperoleh suara terbesar dalam jajak pendapat yang dilakukan lima organisasi tersebut.

Dia dan kandidat lain akan memiliki peluang bagus untuk menjelaskan secara khusus platform kebijakan ekonomi dan luar negerinya. Para pakar politik menegaskan pentingnya membuat kesan pertama yang bagus pada debat pembukaan tersebut. Karena itulah, para kandidat harus mempertimbangkan bagaimana melakukan serangan yang tepat pada kandidat lain.

Posisi Trump saat ini unggul dibandingkan kandidat lain, berdasarkan perolehan suara dalam jajak pendapat tersebut. Sejak awal Trump mengkritik pesaingnya, Jeb Bush, dengan sebutan ”lemah”, Senator Lindsey Graham sebagai ”idiot”, dan mantan Gubernur Texas Rick Perry sebagai ”badut yang sekarang memakai kacamata sehingga orang akan berpikir dia cerdas.”

Semua itu dilontarkan Trump hanya dalam satu pidato kampanye. Gaya Trump tersebut tampaknya menarik simpati para pendukung Partai Republik kepadanya. Beberapa kandidat sudah melakukan serangan balik kepada Trump.

Graham yang telah menyebut Trump sebagai ”keledai jantan” menegaskan, Trump mungkin akan semakin memukau penonton debat jika mereka mabuk. Adapun Gubernur New Jersey Chris Christie berjanji tidak akan membiarkan seorang pun menginterupsinya saat di panggung. Senator dan mantan kandidat Presiden Republikan John McCain meminta semua kandidat bersikap tenang. ”Saya jelas akan menantang beberapa pernyataannya. Bersiap untuk diskusi berbagai isu,” ujarnya.

Pakar komunikasi dan penulis buku Talk Like TED, Carmine Gallo memberikan beberapa saran kepada para kandidat saat menghadapi Trump. ”Tetap di jalur Anda. Di atas semua itu, Anda tidak dapat menggeser Trump. Rakyat Amerika menyukai pahlawan mereka asli dan Anda akan seperti seekor kuda poni jika Anda berupaya menyamai kepribadian orang lain,” paparnya.

Gallo menambahkan, ”Para kandidat yang menang seringkali mereka yang mampu melukiskan potret masa depan cerah. Rakyat Amerika suka optimistis.” Profesor komunikasi politik dari University of Missouri, Mitchell McKinney, yang mempelajari berbagai reaksi para pemilih selama beberapa dekade menyebutkan debat perdana itu penting untuk membentuk berbagai opini tentang para kandidat. ”Ini wawancara kerja pertama mereka dengan para pendukung partai,” katanya.

Di sisi lain, mantan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton memimpin empat kandidat presiden dari Partai Demokrat lainnya dalam pertarungan merebut nominasi. Belum ada tanggal pasti untuk debat pertama mereka.

Syarifudin
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9770 seconds (0.1#10.140)