Soal Calon Tunggal, MPR Tak Setuju Pilkada Serentak Diundur
A
A
A
BOGOR - Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang tak sepakat jika pilkada serentak untuk beberapa daerah yang hanya memiliki satu pasangan calon atau calon tunggal diundur ke tahun 2017.
Pria yang akrab disapa Oso ini pun mengaku kasihan dengan nasib satu pasangan calon kepala daerah itu. "Saya kasihan, calon tunggal itu, kasihan. Itu kan pilihan rakyat, sulit untuk dibatalkan sebetulnya, aturan kan tata krama kan ada, budaya kita kan," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/8/2015).
Maka itu, menurut dia, seharusnya pelaksanaan pilkada serentak di beberapa daerah yang hanya memiliki calon tunggal tetap digelar akhir tahun 2015.
"Saya kira enggak (ditunda). Saya kira ya masing-masing punya pandangan," pungkasnya.
PILIHAN:
Fenomena Calon Tunggal, SIGMA Salahkan Presiden dan DPR
Wagub Sumut Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Kasus Bansos
Pria yang akrab disapa Oso ini pun mengaku kasihan dengan nasib satu pasangan calon kepala daerah itu. "Saya kasihan, calon tunggal itu, kasihan. Itu kan pilihan rakyat, sulit untuk dibatalkan sebetulnya, aturan kan tata krama kan ada, budaya kita kan," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/8/2015).
Maka itu, menurut dia, seharusnya pelaksanaan pilkada serentak di beberapa daerah yang hanya memiliki calon tunggal tetap digelar akhir tahun 2015.
"Saya kira enggak (ditunda). Saya kira ya masing-masing punya pandangan," pungkasnya.
PILIHAN:
Fenomena Calon Tunggal, SIGMA Salahkan Presiden dan DPR
Wagub Sumut Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Kasus Bansos
(kri)