Kabareskrim: Penyelidikan Korupsi Stadion Gedebage Hampir Usai

Kamis, 30 Juli 2015 - 14:03 WIB
Kabareskrim: Penyelidikan...
Kabareskrim: Penyelidikan Korupsi Stadion Gedebage Hampir Usai
A A A
JAKARTA - Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso menyatakan proses penyelidikan dugaan kasus tindak pidana korupsi pembangunan Stadion Gedebage, Bandung hampir selesai.

Diakui Budi, hingga kini pihak penyidik Polri telah dua kali meninjau langsung kondisi bangunan stadion dengan nilai proyek mencapai Rp545 miliar itu.

"Penyelidikan sudah hampir selesai, kami bersama tim ke sana dan harus meyakinkan betul. Kita lihat fisiknya," kata Budi di Wisma PKBI, Jalan Hang Jebat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (30/7/2015).

Dalam peninjauan itu, Budi memaparkan, pihak penyidik menemukan adanya perubahan fisik yang cukup signifikan pada bangunan fisik Stadion Gedebage. Penyidik mencatat, terdapat penurunan yang bervariasi antara 45 cm hingga 75 cm pada bangunan stadion itu.

Alhasil, penurunan tersebut menimbulkan keretakan di hampir seluruh bangunan stadion. Diduga, kondisi itu berkaitan dengan adanya penyimpangan dalam pembangunan proyek, mulai dari perencanaan sampai tahap penerimaan hasil pekerjaan.

"Perubahan fisik selama tiga bulan juga berubah sekali. Kerusakan makin banyak. Ini jadi masukan juga. Kalau mau digunakan menjadi berbahaya. Kapasitas untuk 60 ribu penonton. Kalau setiap penonton bobotnya 50 kg, sudah ratusan ton, sudah sangat berat. Ini berbahaya," jelasnya.

Sementara itu, saat ditanya apakah Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan juga berpotensi menjadi tersangka dan terlibat kasus korupsi pembangunan Stadion Gedebage ini? Budi menjawab, pihaknya tidak mau terburu-buru dalam menetapkan seseorang menjadi tersangka.

"Kita jangan buru-buru yakin pasti tersangkanya si A. Semua yang menentukan alat bukti. Bukan hanya dua alat bukti. Dilihat secara keseluruhannya. Kalau tidak bisa dihindari sebagai tersangka, baru katakan," ungkapnya.

PILIHAN:
Bareskrim Sita Rp69 M dari Kasus Proyek Cetak Sawah

Hari Libur, Pemburuan Aset Century ke Swiss Ditunda
(kri)
Berita Terkait
Seleksi Penerimaan Anggota...
Seleksi Penerimaan Anggota Polri di Pontianak
Mutasi Polri, Brigjen...
Mutasi Polri, Brigjen Pol Ferdy Sambo Ditunjuk Jadi Kadiv Propam
Begini Suasana Pengamanan...
Begini Suasana Pengamanan Mabes Polri Pasca Penyerangan Teroris
Gelombang Dukungan Mahasiswa,...
Gelombang Dukungan Mahasiswa, Pemuda dan Masyarakat untuk Polri Presisi
Melanggar UU Minerba,...
Melanggar UU Minerba, Mantan Dirut PT CLM Ditangkap Polda Sulsel
Pasca Serangan Teroris,...
Pasca Serangan Teroris, Anjing Pelacak Sisiri Mabes Polri
Berita Terkini
Konstruksi Perkara OTT...
Konstruksi Perkara OTT KPK Dugaan Suap Proyek Dinas PUPR OKU
49 menit yang lalu
Kronologi OTT 3 Anggota...
Kronologi OTT 3 Anggota DPRD OKU dan Kepala Dinas, Uang Rp2,6 Miliar hingga Fortuner Diamankan
1 jam yang lalu
Antisipasi Penumpukan...
Antisipasi Penumpukan di Rest Area, Menag Imbau Semua Masjid Dilewati Pemudik Dibuka 24 Jam
1 jam yang lalu
Ramadan 1446 H, BSI...
Ramadan 1446 H, BSI Beri Santunan untuk 4.444 Anak Yatim Dhuafa
1 jam yang lalu
Ekoteologi dan Puasa...
Ekoteologi dan Puasa Ramadan
2 jam yang lalu
Polemik RUU TNI, Ini...
Polemik RUU TNI, Ini Kekhawatiran Wasekjen PB HMI jika Disahkan
2 jam yang lalu
Infografis
Jusuf Muda Dalam, Menteri...
Jusuf Muda Dalam, Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved