Istana Michael Jackson Dijual Rp1,35 Triliun

Sabtu, 30 Mei 2015 - 09:31 WIB
Istana Michael Jackson Dijual Rp1,35 Triliun
Istana Michael Jackson Dijual Rp1,35 Triliun
A A A
WASHINGTON - Neverland Ranch, istana yang sangat luas milik mendiang Raja Pop Michael Jackson, dijual senilai USD100 juta atau sekitar Rp1,35 triliun.

Agen properti di Amerika Serikat (AS) kini tengah mencari orang yang bersedia membeli istana seluas 1.092 hektare tersebut. Kondisi akhir Neverland Ranch juga mengalami beberapa perubahan setelahdirenovasibelumlamaini. Penjualan Neverland Ranch bukan hal mudah. Agen properti ingin mencari calon pembeli yang tepat. Mereka khawatir banyak penggemar Michael Jackson akan berbondong-bondong menyurvei kediaman bintang favoritnya itu.

”Siapa pun yang ingin menyurvei istana MJ (Michael Jackson) harus diseleksi ketat,” kata Suzanne Perkins dari Sotheby’s InternationalRealty, agen properti ternama AS. Mereka tidak ingin membuat pertunjukan bagi penggemar Michael Jackson untuk melihat Neverland. ”Kita tidak akan memberikan tur bagi calon pembeli,” ujar Perkins seperti dikutip Wall Street Journal . Hingga kemarin, belum ada miliarder atau perusahaan yang tertarik membeli rumah penuh kenangan Michael Jackson itu.

Namun rumor yang beredar, pasangan selebritas Beyonce dan Jay Z tertarik membelinya. Rencananya pasangan tersebut akan menjadikan istana Neverland tersebut sebagai tempat hiburan dan pertunjukan. Neverland Ranch mengalami banyak perubahan, termasuk namanya. ”Nama Neverland Ranch berubah dan kini disebut Sycamore Valley Ranch,” kata Perkins. Perubahan nama itu seiring dengan banyaknya perombakan dan renovasi properti mewah yang terletak 64 km dari Santa Barbara itu.

Taman hiburan sudah digusur. Demikian pula tidak ada lagi orangutan dan gajah. Namun masih ada kebun binatang kecil. Taman bunga yang bertuliskan ”Neverland” juga masih terpajang. Jalur rel dan stasiun kereta api yang dibuat MJ masih dipertahankan. Sycamore Valley Ranch masih mempertahankan 22 bangunan. Bangunan utama seluas 3.657 meter persegi bergaya Normandi—wilayah di Prancis—terletak di dua danau.

Rumah itu juga dilengkapi lapangan basket dan tenis. Sebuah bioskop dengan 50 kursi menjadi fasilitas mewah. Michael Jackson membeli tanah yang dipenuhi pohon oak dan ara ini senilai USD19,5 juta (Rp256,57 miliar) pada 1988. Dia memberikan nama Neverland seperti pulau yang dihuni Peter Pan. Sewaktu Michael Jackson masih hidup, dia bahkan membuat kebun binatang dan taman hiburan kecil di sana.

Selama 15 tahun Michael Jackson tinggal di sana hingga pada 2008, perusahaan real estat Colony Capital LLC menebus utang Michael Jackson atas pembangunan properti tersebut sebesar USD24,5 juta (Rp322,36 miliar). Guardian melaporkan Colony Capital dikabarkan tetap mempertahankan bentuk asli Neverland. Mereka ingin menjadikan istana Michael Jackson itu seperti Graceland yang dilestarikan untuk mengenang Elvis Presley.

Nantinya Neverland itu diam-diam mempertahankan peternakan yang terletak sekitar 241 km sebelah utara Los Angeles ini untuk mengenang terus Michael Jackson. Juru bicara Colony Capital, Caroline Luz, menolak berkomentar tentang penjualan ini. Rencana penjualan Neverland itu sudah mengemuka sejak 2014. Para pengelola kediaman Michael Jackson mengaku sedih dengan kabar tersebut.

”Kita sedih dengan prospek penjualan Neverland. Memang dalam kesepakatan dengan Colony, mereka memiliki hak menjual,” demikian pernyataan pengelola kediaman Michael Jackson seperti dilansir Daily Mail . Para pengelola hanya berharap pemilik baru Neverland akan menghargai sejarah dan warisan Michael Jackson dalam industri musik. ”Kenangan Michael Jakcson akan selalu hidup bagi seluruh penggemarnya di seluruh dunia,” ungkapnya.

Sebelumnya, Neverland dibangun pengembang properti William Bone pada 1981. Saat itu rumah mewah ini disebut dengan Sycamore Valley Ranch. Sayangnya Neverland tidak menjadi saksi terakhir kematian Michael Jackson. Dia justru menjauhkan diri dari Neverland setelah dinyatakan bebas dari tuduhan pelecehan seksual terhadap anakanak pada 2005. Jackson memilih untuk tinggal di tempat lain sampai kematiannya.

Andika hendra m
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6847 seconds (0.1#10.140)