Problem Lelaki: Uang Dan Pasangan
A
A
A
Bagaimana jika seorang perempuan atau laki-laki tidak memiliki pasangan hidup? Apakah mereka memang ditakdirkan untuk hidup seorang diri?
Mungkin dua pertanyaan inilah yang selalu melintas dalam pikiran ketika kita belum menemukan teman hidupnya. “Jomblo itu gak punya pacar. Jomblo itu dari bahasa Sunda kan,” ujar salah satu Stand Up Comedy Indonesia, Soleh Solihun. Dulu, Soleh pun pernah merasakan status sebagai jomblo. Komedian ini menceritakan apa saja efek yang timbul dari jomblo berkepanjangan.
Efek yang pertama adalah kesepian. Dari sisi laki-laki, kesepian dapat menimbulkan stres, namun bergantung pada konteks permasalahannya. “Problem laki-laki ada dua, antara uang atau pasangan. Kalau punya uang tapi enggak punya pasangan, enggak terlalu stres. Namun, kalau punya pasangan dan enggak punya uang masih bisa menyenangkan diri,” sebutnya.
Selain kesepian, efek kedua yaitu cepat emosional. Ketika laki-laki belum memiliki pasangan, biasanya mereka akan cepat marah karena ada sisi psikologis yang tidak terpenuhi. Kedua efek inilah yang mungkin muncul dan dirasakan para jomblo, kecuali kalau mereka memang tidak mau memiliki pasangan. “Kalaupun pada akhirnya ada yang bilang, ah saya enggak mau punya pasangan, mungkin itu karena dia sudah berusaha tapi enggak dapat juga, ya sudahlah pasrah,” ucapnya.
Akan tetapi, hanya ada dua tipe jomblo yang Soleh bagikan dengan GEN SINDO. Tipe yang pertama, yakni jomblo yang tidak mau berusaha. Setiap kali mencoba untuk melakukan pendekatan dengan lawan jenis, tipe jomblo ini selalu tidak berhasil atau gagal mencuri hati dia. Tipe kedua adalah memang takdir mereka untuk menjadi jomblo.
Namun jangan khawatir, karena naluri manusia yang harus hidup berpasangan, setiap orang tentu ingin memiliki teman hidup. “Sedingin-dinginnya orang, pasti mendambakan orang yang ingin dia sayangi dan yang bisa menemaninya. Ya, naluri manusia itu kan berpasangan,” katanya.
Lani Diana
Mungkin dua pertanyaan inilah yang selalu melintas dalam pikiran ketika kita belum menemukan teman hidupnya. “Jomblo itu gak punya pacar. Jomblo itu dari bahasa Sunda kan,” ujar salah satu Stand Up Comedy Indonesia, Soleh Solihun. Dulu, Soleh pun pernah merasakan status sebagai jomblo. Komedian ini menceritakan apa saja efek yang timbul dari jomblo berkepanjangan.
Efek yang pertama adalah kesepian. Dari sisi laki-laki, kesepian dapat menimbulkan stres, namun bergantung pada konteks permasalahannya. “Problem laki-laki ada dua, antara uang atau pasangan. Kalau punya uang tapi enggak punya pasangan, enggak terlalu stres. Namun, kalau punya pasangan dan enggak punya uang masih bisa menyenangkan diri,” sebutnya.
Selain kesepian, efek kedua yaitu cepat emosional. Ketika laki-laki belum memiliki pasangan, biasanya mereka akan cepat marah karena ada sisi psikologis yang tidak terpenuhi. Kedua efek inilah yang mungkin muncul dan dirasakan para jomblo, kecuali kalau mereka memang tidak mau memiliki pasangan. “Kalaupun pada akhirnya ada yang bilang, ah saya enggak mau punya pasangan, mungkin itu karena dia sudah berusaha tapi enggak dapat juga, ya sudahlah pasrah,” ucapnya.
Akan tetapi, hanya ada dua tipe jomblo yang Soleh bagikan dengan GEN SINDO. Tipe yang pertama, yakni jomblo yang tidak mau berusaha. Setiap kali mencoba untuk melakukan pendekatan dengan lawan jenis, tipe jomblo ini selalu tidak berhasil atau gagal mencuri hati dia. Tipe kedua adalah memang takdir mereka untuk menjadi jomblo.
Namun jangan khawatir, karena naluri manusia yang harus hidup berpasangan, setiap orang tentu ingin memiliki teman hidup. “Sedingin-dinginnya orang, pasti mendambakan orang yang ingin dia sayangi dan yang bisa menemaninya. Ya, naluri manusia itu kan berpasangan,” katanya.
Lani Diana
(ftr)