Lima Orang Tewas, 11 Masih Hilang

Jum'at, 22 Mei 2015 - 10:41 WIB
Lima Orang Tewas, 11 Masih Hilang
Lima Orang Tewas, 11 Masih Hilang
A A A
GUIYANG - Lima jenazah dari 16 korban yang dinyatakan hilang ditemukan dan dikeluarkan dari bawah reruntuhan apartemen yang roboh pada Rabu (20/5) di Guiyang, ibu kota Provinsi Guizhou, China, kemarin sore.

Sementara 11 korban lainnya masih hilang. Berdasarkan keterangan otoritas lokal China, satu jenazah pertama ditemukan pada kemarin pagi. Sisanya ditemukan satu per satu saat operasi pencarian dan penyelamatan berlangsung sampai menjelang malam.

Korban bermarga Chen, 41. Dia tinggal di lantai tujuh apartemen tersebut. Menurut pemerintah Guiyang, dia dinyatakan meninggal di tempat kejadian perkara (TKP). Apartemen yang menampung 114 jiwa itu roboh diduga karena longsor. Namun, otoritas terkait China belum bisa memastikan penyebabnya dan masih melakukan penyelidikan. Sampai kemarin sekitar 98 orang selamat.

Dari deteksi sinyal telepon genggam yang diyakini dimiliki 16 korban hilang, hanya 15 yang bisa terdeteksi di TKP. Lebih dari 100 petugas pencarian dan penyelamatan turun ke lapangan. Mereka dibantu anjing pelacak dan alat pendeteksikehidupan. Rencananya, operasi itu akan dilakukan selama 72 jam terhitung sejak Rabu (20/5).

Pada hari pertama, sebanyak 14 orang diselamatkan dari bawah reruntuhan, termasuk bayi berusia empat bulan. Kepala tim pencarian dan penyelamatan dari pemadam kebakaran, Li Shiyong, sebelumnya mengatakan masih ada peluang untuk menemukan korban selamat.

Namun, optimisme itu menipis karena hujan deras mengguyur wilayah Guiyang. Kekhawatiran akan ada longsor susulan muncul sehingga mempersulit proses evakuasi.

Muh shamil
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9335 seconds (0.1#10.140)