Hasrul: Kain Kakbah dijadikan jimat, itu musyrik!

Senin, 03 Maret 2014 - 19:40 WIB
Hasrul: Kain Kakbah dijadikan jimat, itu musyrik!
Hasrul: Kain Kakbah dijadikan jimat, itu musyrik!
A A A
Sindonews.com - Anggota Komisi VIII Hasrul Azwar menyesalkan adanya peristiwa pengguntingan kain Kakbah oleh jemaah umrah asal Sulawesi Selatan, Hajjah Nur Jannah binti Amiin.

"Itu perbuatan sangat dilarang, Baitullah tidak boleh itu diganggu, enggak boleh. Itu Baitullah memiliki tempat khusus di hati umat Islam," kata Hasrul di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (3/3/2014).

Hasrul mengaku tak tahu pasti tujuan pelaku menggunting kain penutup Kakbah. Namun, apabila hal itu dilakukan karena ingin dijadikan jimat, maka sudah bertentangan dengan ajaran agama Islam.

"Apalagi itu dijadikan jimat, itu tidak benar. Itu sikap yang musyrik yang meyakini ada kekuatan selain Allah," tegasnya.

Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali juga angkat bicara mengenai persoalan ini. Kata dia, tak masalah apabila ada jamaah yang berkeinginan untuk mendapatkan kain penutup Kakbah itu. Namun, dirinya mengimbau agar cara yang digunakan tidak melanggar hukum.

"Kalau jadi kenang-kenangan ya bolehlah, tetapi harus diperoleh dengan cara yang benar, menggunting sama saja mencuri," ujarnya di tempat yang sama.

Baca berita:
Kain Kakbah digunting untuk jimat pelaris
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4698 seconds (0.1#10.140)