Sikap FPI Soal Upaya Polisi Persulit Masyarakat Menuju Lokasi Demo

JAKARTA - Front Pembela Islam (FPI) sudah mendengar kabar beredarnya surat larangan dari kepolisian terhadap sejumlah instansi tidak memberikan izin trayek kepada angkutan umum terkait aksi demonstrasi Bela Islam jilid III. Kabar ini diketahui FPI dari foto surat larangan yang beredar.

Sekretaris Dewan Syuro Dewan Pimpinan Daerah (DPD) FPI DKI Jakarta, Habib Novel Bamukmin mengatakan, sejumlah daerah juga sudah memperketat akses menuju Jakarta. Maka itu dia berharap masyarakat yang terjebak tidak bisa masuk Jakarta jangan memaksakan diri.

"Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur sangat ketat," ujar Novel dalam perbincangannya dengan SINDOnews melalui telepon, Jumat (25/11/2016).

Namun dirinya tidak pesimis menghadapi situasi tersebut. Dia yakin, banyak jalan yang bisa ditempuh untuk menuju titik aksi demonstrasi 2 Desember mendatang.

"Banyak jalanlah kalau Jawa dan Sumatera mereka bisa tempuh. Kalau yang jauh dengan pesawat sudah diblokir untuk tanggal 2 apa boleh buat mereka tidak berangkat," ucapnya. (Baca: Pemerintah Diminta Tidak Baper Tanggaopi Isu Makar)

Sebelumnya beredar surat dengan kop surat atas nama kepolisian yang meminta instansi terkait tidak memberikan trayek izin untuk kepentingan aksi demonstrasi bela Islam III 2 Desember mendatang. Namun pihak Mabes Polri dikonfirmasi mengenai surat tersebut belum memberikan respons.