Kapolri Akui Polisi Tidak Dapat Bekerja Sendiri

Rabu, 10 Agustus 2016 - 19:59 WIB
Kapolri Akui Polisi Tidak Dapat Bekerja Sendiri
Kapolri Akui Polisi Tidak Dapat Bekerja Sendiri
A A A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menggelar dialog bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat Bali di Polda Bali. Berbagai persoalan dikemukakan mulai dari permasalahan terorisme, narkoba, kekerasan terhadap perempuan dan anak, hingga konflik sosial maupun permasalahan lain.

Di hadapan para tokoh Bali, Tito mengatakan, Polri terus berupaya meningkatkan kinerja dalam tugas-tugasnya termasuk menjaga kamtibmas.

"Tentunya Polri tidak dapat bekerja sendiri tanpa adanya peran dari para stakeholder," kata Tito dalam keterangan pers, di Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Tito juga menyinggung Bali sebagai salah satu lokasi pariwisata andalan Indonesia. Dia meyakinkan, jaminan kenyamanan bagi para turis merupakan hal yang mutlak.

"Dunia turis di Bali ini harus dijaga, karena Bali memiliki budaya yang banyak sehingga menarik para turis. Selain itu Bali memiliki budaya yang pro terhadap pariwisata. Sehingga diharapkan adanya jaminan kenyamanan para turis atau pengunjung," tuturnya.

Dalam tatap muka tersebut, Tito juga mempersilakan masukan dan keluhan dari para tokoh Bali. Sejumlah tokoh melemparkan pertanyaan langsung kepada Tito. Termasuk soal permasalahan geng motor dan perihal toleransi beragama di Bali.

"Akan saya sampaikan kepada jajaran untuk melakukan deteksi dan penertiban terhadap para geng motor. Kemudian, toleransi agama di Bali sangat bagus dan ini saya jadikan contoh di tempat lain," tegas Tito.

Dalam kesempatan itu elemen masyarakat sempat mengeluhkan tidak adanya dukungan dana operasional kegiatan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Padahal, perannya sangat penting dalam membina kerukunan umat dan mencegah terjadinya konflik.

Jenderal Tito diharapkan bisa melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk bantuan tersebut. Berbagai saran dan kritik tersebut akan dijadikan masukan oleh Jenderal Tito untuk ditindaklanjuti sesuai proporsinya baik oleh kepolisian sendiri maupun dikoordinasikan dengan instansi lain yang berkompeten.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5427 seconds (0.1#10.140)