Konflik Golkar & PPP Dikhawatirkan Ganggu Hubungan Pemerintah-DPR

Selasa, 02 Februari 2016 - 17:53 WIB
Konflik Golkar & PPP Dikhawatirkan Ganggu Hubungan Pemerintah-DPR
Konflik Golkar & PPP Dikhawatirkan Ganggu Hubungan Pemerintah-DPR
A A A
JAKARTA - Pemerintah mengharapkan konflik yang terjadi di Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) segera berakhir. Maka itu pemerintah meminta dua partai tersebut segera melakukan islah.

"Bagaimana cara menyelesaikan itu, mekanismenya harus secara demokratis. Apakah melalui munas luar biasa, atau muktamar luar biasa. Itu hal yang diatur dalam AD/ART partai masing-masing," tutur Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/2/2016).

Pramono mengatakan, pentingnya Partai Golkar dan PPP menggelar islah lantaran agar konflik mereka tak mempengaruhi kader dan pengurus partai di bawahnya.

Di samping itu, dengan adanya islah yang menyatukan dua partai tersebut, maka diharapkan tak mengganggu hubungan pemerintah dengan DPR.

"Karena mereka ada di parlemen masuk kemudian pasti langsung atau tidak langsung ada hubungannya dengan pemerintah," tandasnya.

Pilihan:

Ini Jawaban Menteri Susi Respons Somasi Yusril
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2027 seconds (0.1#10.140)