Teatrikal Sindiran kepada JK dan Menteri Sudirman Said
Teatrikal Sindiran kepada JK dan Menteri Sudirman Said
A
A
A
JAKARTA - Kompleks Istana Wakil Presiden didatangi sekelompok massa. Mereka meminta pemerintah segera menghentikan kontrak kerja sama PT Freeport Indonesia di Papua.
Dalam aski demonstrasinya mereka juga mendesak Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) mencopot Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said dan Menteri BUMN Rini Soemarno dari jabatannya.
Pada kesempatan itu mereka menyindir Menteri ESDM Sudirman Said melalui aksi teatrikal. Dalam sindirannya mereka memerankan Sudirman Said berani mundur dari jabatannya sebagai Menteri ESDM.
"Demi kepentingan bangsa dan kedaulatan energi, saya siap dicopot dari menteri,” isi tulisan yang tercantum di celemek yang dikenakan salah satu pemeran Sudirman Said dalam aksi teatrikal di depan Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (13/1/2016).
Ada juga yang memerankan JK dengan sindiran yang sama. "Demi kepentingan bangsa dan kedaulatan energi, saya siap mundur dari wakil presiden," isi tulisan dengan kostum yang sama dikenakan pemeran aksi teatrikal lainnya.
Baca: Evakuasi Kinerja Kementerian Mutlak Diperlukan.
Dalam aski demonstrasinya mereka juga mendesak Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) mencopot Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said dan Menteri BUMN Rini Soemarno dari jabatannya.
Pada kesempatan itu mereka menyindir Menteri ESDM Sudirman Said melalui aksi teatrikal. Dalam sindirannya mereka memerankan Sudirman Said berani mundur dari jabatannya sebagai Menteri ESDM.
"Demi kepentingan bangsa dan kedaulatan energi, saya siap dicopot dari menteri,” isi tulisan yang tercantum di celemek yang dikenakan salah satu pemeran Sudirman Said dalam aksi teatrikal di depan Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (13/1/2016).
Ada juga yang memerankan JK dengan sindiran yang sama. "Demi kepentingan bangsa dan kedaulatan energi, saya siap mundur dari wakil presiden," isi tulisan dengan kostum yang sama dikenakan pemeran aksi teatrikal lainnya.
Baca: Evakuasi Kinerja Kementerian Mutlak Diperlukan.
(kur)
Explore More