9 Daerah Ini Belum Mulai Pengadaan Logistik Pilkada

JAKARTA - Didapati masih ada sembilan daerah yang belum melakukan pengadaan logistik surat suara Pilkada Serentak 2015. Padahal, hanya tersisa 20 hari menuju hari pemungutan suara pilkada.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan sembilan daerah itu memang belum bisa memproduksi logistik surat suara dikarenakan persoalan pencalonan yang belum tuntas.

"Itu yang memang aktivitas logistiknya masih ada yang perlu perhatian dari kita," ujar Ferry saat ditemui di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Rabu (18/11/2015).

Sembilan daerah itu antara lain terdiri atas dua daerah yang bermasalah karena pembebasan bersyarat, Kota Manado (Sulawesi Utara) serta Bone Bolango (Sulawesi Selatan). Selain itu ada Mojokerto (Jawa Tengah), Hulu Sungai Tengah (Kalimantan Selatan), Mamuju (Sulawesi Barat), Humbanghasundutan, Simalungun (Sumatera Utara), Lampung Timur (Lampung), Boven Digoel (Papua Barat).

"Tapi ternyata Boven Digoel sudah produksi surat suara. Selebihnya posisi sekarang sudah ada yang dicetak, distribusi ke kab/kota dan ada yang sedang pengepakan," tambah Ferry.

Seperti diketahui, sebelumnya KPU menargetkan bisa menyelesaikan proses produksi logistik pada 20 Oktober 2015. Selanjutnya logistik akan didistribusikan ke PPK, PPS dan KPPS.

PILIHAN:
Ketua MPR Minta Menteri ESDM Beri Informasi Akurat ke MKD

Bocoran Rizal Ramli, Reshuffle Jilid II Sebelum Akhir Tahun