Tiga Amanat Kapolri untuk Kapolda Papua yang Baru

Jum'at, 31 Juli 2015 - 10:45 WIB
Tiga Amanat Kapolri untuk Kapolda Papua yang Baru
Tiga Amanat Kapolri untuk Kapolda Papua yang Baru
A A A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti melantik Brigadir Jenderal Polisi Paulus Waterpaw menjadi Kapolda Papua.

Paulus menggantikan Inspektur Jenderal Yotje Mende yang akan memasuki masa pensiun. Badrodin menyampaikan tiga amanat untuk Kapolda Papua yang baru dilantik.

Pertama, dia meminta agar Paulus melakukan komunikasi dengan berbagai unsur di wilayahnya.

Menurut dia, komunikasi penting dilakukan dengan kelompok gereja, lembaga adat, unsur pemerintahan dan kelompok masyarakat termasuk lembaga swadaya masyarakat (LSM) di wilayah setempat.

"Masalah komunikasi. Lakukan dengan berbagai unsur yang merupakan center of gravity (titik berat)," kata Badrodin di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (31/7/2015).

Kedua, Polda Papua harus bisa membantu ketertinggalan di Papua dengan melakukan pengaman infrastruktur serta kegiatan daerah termasuk yang di pendalaman.

"Polisi yang punya kemampuan mendidik, bisa membantu mereka dalam ketertinggalan. Termasuk layanan kesehatan. Pendekatan ini sangat bagus untuk menarik simpati masyarakat," tuturnya.

Terakhir, mengenai penanganan penanganan kelompok bersenjata di Papua. (Baca: Pascainsiden Idul Fitri, Kapolres Tolikara Diganti)

Dia mengimbau polisi untuk bisa mengajak masyarakat yang tergabung dalam kelompok bersenjata agar bisa bergabung dengan masyarakat lain untuk membangun Papua.

"Utamakan menyadarkan mereka kembali bergabung dengan masyarakat lain untuk bersama membangun Papua. Ada anggota Polri, pejabat Polri yang bisa berkomunikasi," katanya.


PILIHAN:


Lantik Kapolda Papua, Ini Pesan Kapolri
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8935 seconds (0.1#10.140)