Pengamat: Koalisi Gerindra dan PKB Jika Usung Prabowo-Ganjar Menang Satu Putaran
loading...
Pengamat politik Arif Nurul Imam menilai koalisi Gerindra dan PKB jika mengusung Prabowo dan Ganjar di Pilpres 2024 akan menang satu putaran. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Koalisi Partai Gerindra-PKB hingga hari ini belum mengumumkan nama cawapresnya yang akan diusung pada Pilpres 2024. Meski capresnya hampir pasti Prabowo Subianto namun siapa yang menjadi cawapresnya belum juga dideklarasikan.
"Koalisi Gerindra dan PKB belum mengumumkan cawapresnya, dan karena itu ada peluang mengusung tokoh di luar dari kedua partai tersebut, misalnya Ganjar Pranowo," ujar pengamat politik Arif Nurul Imam, Sabtu (7/1/2023).
Menurut Arif, sebagaimana disampaikan dalam deklarasi Gerindra-PKB, yang menentukan cawapres dan koalisi adalah Prabowo dan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Artinya, peluang tokoh luar terutama Ganjar Pranowo menjadi cawapres Prabowo terbuka lebar.
"Apalagi dari beberapa hasil simulasi survei Prabowo-Ganjar selalu mendapat angka elektabiltas di atas 50% alias menang satu putaran," katanya.
Pasangan ini, sambung Arif, hampir menguasai semua lumbung suara sehingga akan mudah meraih kemenangan. "Prabowo kuat di Jawa Barat dan Banten, Ganjar menguasai Jawa Tengah, dan PKB akan menjadi pengepul suara besar di Jatim," tandasnya.
"Koalisi Gerindra dan PKB belum mengumumkan cawapresnya, dan karena itu ada peluang mengusung tokoh di luar dari kedua partai tersebut, misalnya Ganjar Pranowo," ujar pengamat politik Arif Nurul Imam, Sabtu (7/1/2023).
Menurut Arif, sebagaimana disampaikan dalam deklarasi Gerindra-PKB, yang menentukan cawapres dan koalisi adalah Prabowo dan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Artinya, peluang tokoh luar terutama Ganjar Pranowo menjadi cawapres Prabowo terbuka lebar.
"Apalagi dari beberapa hasil simulasi survei Prabowo-Ganjar selalu mendapat angka elektabiltas di atas 50% alias menang satu putaran," katanya.
Pasangan ini, sambung Arif, hampir menguasai semua lumbung suara sehingga akan mudah meraih kemenangan. "Prabowo kuat di Jawa Barat dan Banten, Ganjar menguasai Jawa Tengah, dan PKB akan menjadi pengepul suara besar di Jatim," tandasnya.
(cip)
Explore More