Puncak Arus Balik Nataru Diprediksi Tanggal 1-2 Januari 2023
loading...
Polri memprediksi bahwa puncak arus balik perayaan Nataru terjadi pada 1-2 Januari 2023. Hal ini ditegaskan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Polri memprediksi bahwa puncak arus balik perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) terjadi pada tanggal 1-2 Januari 2023.Hal ini ditegaskan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo.
"Tanggal 1 dan 2. Arus mudik sudah lewat," kata Dedi Prasetyo kepada awak media, Jakarta, Kamis (29/12/2022).
Menurut Dedi, situasi pergerakan masyarakat sendiri sampai saat ini masih dalam kondisi normal. Khususnya di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
"Infomasi dari Angkasa Pura kondisi secara umum lancara dan baik semua pelayanan dilakukan optimal," ujar Dedi.
Baca juga: Tak Ada Pembatasan tapi Wajib Booster pada Libur Nataru 2023
Dedi juga menjelaskan bahwa, pihak kepolisian ikut melakukan pemantauan terhadap perkembangan cuaca yang bisa berubah-ubah setiap saat.
Menurutnya, kepolisian telah menyiapkan tindakan kontijensi terkait dengan apabila terjadinya cuaca buruk di Indonesia. Tentunya, hal itu juga berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Pada prinsipnya Polri siap mengamankan arus balik dari luar Jakarta masuk Jakarta," tutup Dedi.
"Tanggal 1 dan 2. Arus mudik sudah lewat," kata Dedi Prasetyo kepada awak media, Jakarta, Kamis (29/12/2022).
Menurut Dedi, situasi pergerakan masyarakat sendiri sampai saat ini masih dalam kondisi normal. Khususnya di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
"Infomasi dari Angkasa Pura kondisi secara umum lancara dan baik semua pelayanan dilakukan optimal," ujar Dedi.
Baca juga: Tak Ada Pembatasan tapi Wajib Booster pada Libur Nataru 2023
Dedi juga menjelaskan bahwa, pihak kepolisian ikut melakukan pemantauan terhadap perkembangan cuaca yang bisa berubah-ubah setiap saat.
Menurutnya, kepolisian telah menyiapkan tindakan kontijensi terkait dengan apabila terjadinya cuaca buruk di Indonesia. Tentunya, hal itu juga berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Pada prinsipnya Polri siap mengamankan arus balik dari luar Jakarta masuk Jakarta," tutup Dedi.
(maf)
Lihat Juga :
