Balitbang Kemenag Jalankan Catur Program Transformasi Menuju Badan Moderasi Beragama

Selasa, 13 Desember 2022 - 21:31 WIB
loading...
Balitbang Kemenag Jalankan...
Kepala Balitbang dan Diklat Kemenag Suyitno mengatakan Balitbang dan Diklat Kemenag bertransformasi menjadi Badan Moderasi Beragama. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agam ( Kemenag ) menjalankan catur program sebagai transformasi menuju badan moderasi beragama. Hal itu untuk mencegah ekstremisme dan terorisme sejak dini.

Hal itu diungkapkan Kepala Balitbang dan Diklat Kemenag Suyitno saat kegiatan Exper Group Discussion bertajuk "Transformasi Badan Litbang dan Diklat Menuju Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia." di Hotel Sari Pacific Jakarta selama dua hari mulai 12-13 Desember 2022.

Suyitno menegaskan, keberadaan Badan Penelitian dan Pengembangan ialah sebagai think tank-nya Kementerian Agama. "Untuk itu perlu dipikirkan dan didiskusikan secara serius oleh para ahli bagaimana Badan Litbang dan Diklat dapat bertransformasi menjadi Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumberdaya Manusia," tegas Suyitno, Selasa (13/12/2022).



Menurut Suyitno demi mencapai transformasi kelembagaan perlu menjalankan Catur Program yang dicanangkan. Istilah Catur digunakan lantaran mengandung filosofi sangat dalam. Sebagaimana dalam permainan catur, masing-masing memiliki peran dan fungsinya. "Catur ini dalam sekali filosonya. Di dalam permainan catur kita tahu ada Raja, Menteri, Gajah, Kuda, Benteng, dan pion yang masing-masing melankah sesuai perannya dan tidak saling tumpang tindih. Jangan sampai ada Kapus rasa Kaban," serunya.



Sebagaimana raja dalam catur, seorang pemimpin juga butuh pertahanan. Karena itu dibutuhkan adanya pemetaan dan penataan Sumber Daya Manusia (SDM). Sehingga SDM yang tertata meningkatkan kekuatan sebuah lembaga. "Fungsi kita sudah berubah sebagai badan penelitian dan pengembangan. Ini tantangan kita semua," seru Suyitno.

Catur Program yang dimaksud antar lain Transformasi Digital, Kelembagaan, Sarana dan Prasarana; Pemetaan dan Penataan SDM, Penguatan kebijakan Bidang Agama dan Layanan Keagamaan; dan Jamu Zotas alias Jaminan Mutu dan Zona Integritas. "Melalui transformasi ini kami menginginkan ada semacam BMKG di Kemenag yang dapat mantau keberadaan sekaligus mencegah ekstremisme dan terorisme sejak dini,” katanya.

Sementara itu Kepala Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Kemenag RI M. Arfi Hatim, menyampaikan apresiasi kepada kepala badan dan kepala kampus yang telah berkontribusi konkret dalam memajukan Puslitbang Diklat Kemenag.

"Sumbangsih pemikiran para peneliti dan para ahli dalam kurun waktu 47 tahun salah satunya termaktub dalam buku: Trilogi Kerukunan hingga Moderasi Beragama (1975-2022) yang terbit tahun ini. Buku tersebut berisi produk-produk hasil kajian para peneliti, babon moderasi beragama, serta testimoni dari berbagai pihak untuk meningkatkan layanan keagamaan di Kementerian Agama," sambungnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kemenag Buka Seleksi...
Kemenag Buka Seleksi Mahasiswa ke Al-Azhar 2025, Catat Jadwalnya
Pope Francis dan Dialog...
Pope Francis dan Dialog Antaragama untuk Perdamaian
Pelunasan Biaya Haji...
Pelunasan Biaya Haji Reguler Diperpanjang hingga 2 Mei Khusus untuk 4 Provinsi
Hari Bumi Internasional,...
Hari Bumi Internasional, Kemenag Gelar Aksi Tanam Sejuta Pohon
Kemenag Gandeng Masjid,...
Kemenag Gandeng Masjid, KUA, dan Wakaf Hutan Lestarikan Lingkungan
130 Orang Lolos Seleksi...
130 Orang Lolos Seleksi Calon Petugas Haji PPIH Arab Saudi 2025
Kemenag: Secara Hisab...
Kemenag: Secara Hisab 1 Syawal 1446 H Jatuh Pada 31 Maret 2025
Link Livestreaming Sidang...
Link Livestreaming Sidang Isbat Idulfitri 2025
Sidang Isbat Idulfitri...
Sidang Isbat Idulfitri 2025 Digelar Sore Ini: Rukyatul Hilal di Semua Provinsi, Kecuali Bali
Rekomendasi
Farel Tarek Buka-bukaan...
Farel Tarek Buka-bukaan soal Kelakuan Anak Muda pada Sitkom Tongkrongan Toxic di Kanal YouTube-nya
Intip Kinerja Kliring...
Intip Kinerja Kliring Berjangka Indonesia di Tengah Gejolak Global
Sasar Segmen Wisata,...
Sasar Segmen Wisata, KBA Yamaha Marine Luncurkan Mesin Tempel Baru
Berita Terkini
Rampai Nusantara Kawal...
Rampai Nusantara Kawal Langkah Jokowi Tempuh Jalur Hukum Atas Tuduhan Ijazah Palsu
24 menit yang lalu
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang...
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang Argentina, BMKG: Tak Mempengaruhi Kegempaan di Indonesia
34 menit yang lalu
5 Pernyataan Resmi Purnawirawan...
5 Pernyataan Resmi Purnawirawan TNI-Polri Jamin Keutuhan NKRI
42 menit yang lalu
Polemik Masa Penahanan...
Polemik Masa Penahanan di Draf RKUHAP, Kompolnas: Statusnya Nggak Jelas
1 jam yang lalu
Letjen Kunto Putra Try...
Letjen Kunto Putra Try Sutrisno Batal Dimutasi, Kapuspen TNI: Ada Beberapa Belum Bisa Digeser
1 jam yang lalu
Letjen TNI Kunto Arief...
Letjen TNI Kunto Arief Wibowo Batal Dimutasi, Putra Try Sutrisno Itu Tetap Jadi Pangkogabwilhan I
2 jam yang lalu
Infografis
5 Makanan Pengganti...
5 Makanan Pengganti Nasi Putih untuk Menurunkan Berat Badan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved