Polri Sediakan Aduan WhatsApp, DPR: Semoga Jangan Dibaca Doang
loading...
Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang terus berupaya membenahi internal Polri. Foto/Dok DPR
A
A
A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo terus berupaya untuk membenahi internal Polri, khususnya dalam pelayanan masyarakat. Salah satunya yang dilakukan yakni membuka layanan pengaduan masyarakat lewat WhatsApp (WA).
Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Kapolri tersebut. Menurutnya, ini merupakan bentuk adaptasi Polri terhadap perkembangan zaman.
"Saat ini Polri memang harus menghadirkan pendekatan-pendekatan baru untuk hadirkan pelayanan yang lebih baik. Semoga saja WhatsApp masyarakat tidak di-read doang," kata Sahroni kepada wartawan di Jakarta, Selasa (22/11/2022).
Politikus Partaai Nasdem ini tak ingin tersebut hanya menjadi sebatas formalitas dan tidak dilaksanakan maksimal.
"Ini langkah yang sangat bagus dan mohon dimaksimalkan dalam penerapannya. Jangan sampai kita temui aduan-aduan masyarakat bahwa Polri masih lambat merespons atau semacamnya. Karena saya yakin ini akan memberi perubahan baik yang signifikan," pungkas legislator asal Tanjung Priok ini.
Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Kapolri tersebut. Menurutnya, ini merupakan bentuk adaptasi Polri terhadap perkembangan zaman.
"Saat ini Polri memang harus menghadirkan pendekatan-pendekatan baru untuk hadirkan pelayanan yang lebih baik. Semoga saja WhatsApp masyarakat tidak di-read doang," kata Sahroni kepada wartawan di Jakarta, Selasa (22/11/2022).
Politikus Partaai Nasdem ini tak ingin tersebut hanya menjadi sebatas formalitas dan tidak dilaksanakan maksimal.
"Ini langkah yang sangat bagus dan mohon dimaksimalkan dalam penerapannya. Jangan sampai kita temui aduan-aduan masyarakat bahwa Polri masih lambat merespons atau semacamnya. Karena saya yakin ini akan memberi perubahan baik yang signifikan," pungkas legislator asal Tanjung Priok ini.
(maf)
Lihat Juga :
