Fraksi PDIP Anggap Anggaran TNI Rp134 Triliun Belum Ideal: Harusnya 2-3 Kali Lipat
loading...
Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto menilai anggaran pertahanan perlu dinaikkan. Salah satunya untuk memperkuat TNI. FOTO/DOK.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto menilai anggaran pertahanan perlu dinaikkan. Salah satunya untuk memperkuat Tentara Nasional Indonesia ( TNI ).
"PDI Perjuangan ingin melihat TNI kita makin kuat," tutur Utut Adianto, Minggu (9/10/2022).
Menurutnya, anggaran pertahanan sebesar Rp134 triliun yang telah dialokasikan jauh dari cukup. Utut membandingkan dengan Singapura yang memiliki anggaran besar untuk sektor pertahanan. Anggaran untuk pertahanan idealnya adalah dua hingga tiga kali lipat dari anggaran yang ada saat ini.
"Idealnya paling tidak dibandingkan Singapura, idealnya kali dua atau kali tiga dari anggaran ini. Itu menurut saya," kata Wakil Ketua Komisi I DPR ini.
Ia berharap agar pemerintah memiliki keberpihakan terhadap kemajuan TNI, salah satunya dengan mendukung melalui anggaran yang memadai. "Berpolitik adalah soal keberpihakan. Jadi keberpihakan kepada anggaran tentara ini masih belum menampakkan seperti apa yang diceritakan tadi zaman Bu Megawati Soekarnoputri," kata Utut.
Baca juga: Jenderal TNI Ini Siap Mati untuk PDIP
"PDI Perjuangan ingin melihat TNI kita makin kuat," tutur Utut Adianto, Minggu (9/10/2022).
Menurutnya, anggaran pertahanan sebesar Rp134 triliun yang telah dialokasikan jauh dari cukup. Utut membandingkan dengan Singapura yang memiliki anggaran besar untuk sektor pertahanan. Anggaran untuk pertahanan idealnya adalah dua hingga tiga kali lipat dari anggaran yang ada saat ini.
"Idealnya paling tidak dibandingkan Singapura, idealnya kali dua atau kali tiga dari anggaran ini. Itu menurut saya," kata Wakil Ketua Komisi I DPR ini.
Ia berharap agar pemerintah memiliki keberpihakan terhadap kemajuan TNI, salah satunya dengan mendukung melalui anggaran yang memadai. "Berpolitik adalah soal keberpihakan. Jadi keberpihakan kepada anggaran tentara ini masih belum menampakkan seperti apa yang diceritakan tadi zaman Bu Megawati Soekarnoputri," kata Utut.
Baca juga: Jenderal TNI Ini Siap Mati untuk PDIP
Lihat Juga :
(abd)
