Heboh Isu Reshuffle, Akankah Ada Wajah Baru di Kabinet?

Sabtu, 04 Juli 2020 - 19:14 WIB
loading...
Heboh Isu Reshuffle,...
Pengamat politik Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam yakin Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan perombakan atau reshuffle kabinet dalam waktu tidak lama lagi.

Keyakinan itu, lanjut Saiful Anam, selepas Presiden Jokowi meluapkan amarahnya saat pidato di hadapan menterinya saat Sidang Kabinet Paripurna 18 Juni lalu.

"Saya yakin, Jokowi akan melakukan reshuflle secepatnya. Hal itu tidak dapat dipungkiri," kata Saiful Sabtu 4 Juli 2020.

Dia memprediksi ada beberapa menteri yang kena reshuffle di antaranya Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop dan UKM) Teten Masduki, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Adalagi, lanjut Saiful, kemungkinan menteri yang akan di reshuflle atau digeser antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menkumham Yasonna Laoly, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pendidikan Nadiem Makarim.

Dia yakin akan ada orang baru yang bakal menempati pos menteri, di antaranya Ketua umum Relawan Jokowi (Rejo), HM Darmizal.

Menurut Saiful, Darmizal, berasal dari kalangan masyarakat paling bawah yang pandai bergaul dan sarat pengalaman. Jadi, sangat pantas untuk menduduki kursi menteri.

"Dia ulet, terampil dan mapan. Jadi, saya yakin Darmizal tidak akan silau oleh uang negara," katanya.( )

Apalagi saat kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin, kata dia, ReJO tidak menerima sama sekali dana kampanye dari tim kampanye nasional (TKN). "Sampai saat ini masih rajin blusukan berbagi sembako kepada warga yang terdampak Covid-19," kata Saiful Anam.

Reshuflle, masih menurut Saiful Anam, adalah suatu keharusan yang dilakukan Jokowi saat ini. Mengingat, tahun pertama kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin akan berakhir Oktober nanti.

"Saya menduga di tahun kedua dan ketiga Kabinet Indonesia Maju, Jokowi akan mulai ditinggalkan oleh para menterinya yang berasal dari partai politik. Partai politik akan memasang ancang-ancang untuk Pemilu atau Pilpres tahun 2024," tuturnya.

Saiful berharap, dalam melakukan reshuflle, nantinya Jokowi bisa menempatkan orang yang benar-benar kredibel dari kalangan yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

Cita-cita Jokowi untuk meninggalkan kenangan manis dikahir jabatannya tidak terhambat. "Ini kan periode terakhir Jokowi menjadi Presiden. Tentu dia berkeinginan meninggalkan legacy yang bagus pada seluruh rakyat Indonesia. Jangan sampai kesempatan ini disia-siakan oleh Jokowi," tambah Saiful Anam.

Dia mengingatkan jangan sampai reshuffle menteri justru diisi "anak macan" yang siap-siap menggigit dan menjadi lawan berat PDIP pada pilpres 2024 mendatang.

"Jangan sampai Jokowi salah pilih menteri. Justru akan memberatkan dirinya sendiri pada akhir jabatannya," tutur Saiful Anam.
(dam)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1174 seconds (0.1#10.140)