Pilpres 2024, Komunitas Pedagang di Papua Deklarasi Dukungan ke Prabowo Subianto

Sabtu, 01 Oktober 2022 - 15:06 WIB
loading...
Pilpres 2024, Komunitas Pedagang di Papua Deklarasi Dukungan ke Prabowo Subianto
Komunitas pedagang dari 29 kabupaten/kota di Provinsi Papua yang tergabung dalam Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Deklarasi dukungan untuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai Presiden pada Pilpres 2024 terus bermunculan. Kali ini, dukungan datang dari komunitas pedagang dari 29 kabupaten/kota di Provinsi Papua yang tergabung dalam Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera).

Mereka mendeklarasikan dukungan untuk Menteri Pertahanan itu maju ke Pilpres 2024. Ketua Relawan Papera Wilayah Papua Erdi Dabi mengatakan Prabowo mampu meneruskan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam percepatan pembangunan di tanah Papua.

"Kami yakin Pak Prabowo bisa melanjutkan program Presiden Jokowi untuk pembangunan di wilayah Papua. Apalagi Pak Prabowo juga pernah memimpin organisasi yang membela kepentingan pedagang pasar beberapa tahun yang lalu," kata Erdi Dabi di Jayapura, Papua, Sabtu (1/10/2022).





Selain itu, Prabowo dinilai yang paling layak dan mampu melanjutkan program-program kerakyatan di tanah Papua, khususnya percepatan pembangunan infrastruktur trans Papua yang sangat berdampak pada penyediaan kebutuhan pokok masyarakat dengan harga yang terjangkau.

"Pak Prabowo juga kita nilai sangat komitmen terhadap nasib pedagang pasar dan kita yakin pembangunan infrastruktur jalur Trans Papua akan terus dilanjutkan untuk membantu menurunkan harga harga kebutuhan pokok di Papua, khususnya di daerah pegunungan," tutur Erdi Dabi.

Ia menuturkan, saat ini harga kebutuhan pokok di Indonesia Timur khususnya di Papua dan Papua Barat belum merata. Karena itu, para pedagang pasar di Papua yakin hanya Prabowo yang bisa berkomitmen mengawal kepentingan Presiden Jokowi dalam mempercepat penyelesaian jalan Trans Papua agar bisa memangkas biaya logistik.

Sebab, keterbatasan akses menuju beberapa wilayah di Papua menjadi salah satu persoalan biaya logistik mahal. Hal itu berujung pada tingginya harga kebutuhan pokok.

"Hal ini membuat harga barang menjadi cenderung lebih mahal. Jika jalur darat trans Papua terbuka dengan baik, maka masyarakat dapat meminimalisir biaya logistik yang dikeluarkan, dan keadilan sosial di tanah Papua bisa terwujud khususnya di wilayah pegunungan, dan kita yakin Pak Prabowo bisa menyelesaikan itu," pungkasnya.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1498 seconds (0.1#10.140)