5 Panglima TNI Termuda Sepanjang Sejarah, Jenderal Berusia 29 Tahun Sandang Bintang 5
loading...
A
A
A
2. Jenderal TNI TB Simatupang
Jenderal (Purn) TNI Tahi Bonar (TB) Simatupang. Foto: Dok Wikipedia
Jenderal TNI Tahi Bonar (TB) Simatupang didaulat menjadi pengganti Panglima Besar Soedirman. Pria kelahiran Sumatera Utara 28 Januari 1920 ini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Perang/Angkatan Bersenjata sejak 29 Januari 1950 hingga 4 November 1953.
Apabila mengacu pada tahun lahirnya di 1920, Jenderal TB Simatupang menjadi salah satu Jenderal Termuda yang menjadi Panglima TNI, yaitu pada usia sekitar 30 tahun.
3. Jenderal TNI AH Nasution
Jenderal AH Nasution. Foto: Ist
Abdul Haris (AH) Nasution merupakan salah satu penyandang jenderal bintang lima di Indonesia, sama halnya dengan Jenderal Soedirman. Dikutip dari laman TNI Mil, Jenderal AH Nasution lahir di Hutapangkut, Sumatera Utara, pada 3 Desember 1918.
Dalam kariernya di dunia militer, dia pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Bersenjata, yaitu pada tahun 1962. Mengacu pada tahun kelahirannya di 1918, kala itu usianya sekitar 44 tahun.
Jenderal (Purn) TNI Tahi Bonar (TB) Simatupang. Foto: Dok Wikipedia
Jenderal TNI Tahi Bonar (TB) Simatupang didaulat menjadi pengganti Panglima Besar Soedirman. Pria kelahiran Sumatera Utara 28 Januari 1920 ini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Perang/Angkatan Bersenjata sejak 29 Januari 1950 hingga 4 November 1953.
Apabila mengacu pada tahun lahirnya di 1920, Jenderal TB Simatupang menjadi salah satu Jenderal Termuda yang menjadi Panglima TNI, yaitu pada usia sekitar 30 tahun.
3. Jenderal TNI AH Nasution
Jenderal AH Nasution. Foto: Ist
Abdul Haris (AH) Nasution merupakan salah satu penyandang jenderal bintang lima di Indonesia, sama halnya dengan Jenderal Soedirman. Dikutip dari laman TNI Mil, Jenderal AH Nasution lahir di Hutapangkut, Sumatera Utara, pada 3 Desember 1918.
Dalam kariernya di dunia militer, dia pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Bersenjata, yaitu pada tahun 1962. Mengacu pada tahun kelahirannya di 1918, kala itu usianya sekitar 44 tahun.