Wapres Dorong Penguatan Sistem Pertahanan dari Rakyat

Kamis, 08 September 2022 - 10:53 WIB
loading...
Wapres Dorong Penguatan...
Wapres Maruf Amin saat menjadi Inspektur Upacara Penetapan Komponen Cadangan Tahun Anggaran 2022 di Lapangan Terbang Suparlan, Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/9/2022). FOTO/SETWAPRES
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden ( Wapres ) Ma'ruf Amin menegaskan sistem pertahanan mutlak diperkuat, terutama di tengah ketidakpastian global. Sistem pertahanan merupakan kebutuhan mendasar bagi sebuah negara untuk menegakkan kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah serta melindungi keselamatan segenap bangsa dari segala bentuk ancaman.

"Terlebih di lingkungan strategis internasional dan nasional yang dinamis dan diliputi ketidakpastian seperti sekarang ini, pertahanan dan daya tangkal nasional mutlak untuk kita perkuat," kata Wapres saat menjadi Inspektur Upacara Penetapan Komponen Cadangan Tahun Anggaran 2022 di Lapangan Terbang Suparlan, Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/9/2022).

Penguatan sistem pertahanan salah satunya melalui bela negara oleh seluruh warga negara. Hal ini sesuai amanat Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.



Wapres mengatakan, tantangan dan ancaman yang makin beragam dan sulit diprediksi menjadi faktor pendorong bagi negara untuk menata kekuatan nasional dalam rangka memperkokoh Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta atau Sishankamrata.

"Sishankamrata melibatkan seluruh sumber daya nasional yang mencakup sumber daya manusia, sumber daya alam dan sumber daya buatan. Keseluruhan sumber daya mesti dipersiapkan sejak dini secara terpadu dan menyeluruh," kata Wapres.

Salah satu perwujudannya adalah penguatan Komponen Cadangan Sumber Daya Manusia yang berasal dari rakyat. "Saya memandang, Komponen Cadangan merupakan strategi antisipatif agar kita siap menghadapi ancaman dan gangguan terhadap kehidupan bangsa," katanya.

Baca juga: Jangan Keliru! Ini Perbedaan Komcad dan Wajib Militer

"Selain itu, Komponen Cadangan juga merupakan salah satu ikhtiar bangsa untuk mempersiapkan kekuatan rakyat sekaligus champions di berbagai bidang yang memiliki dan menunjukkan kecintaan pada Tanah Air," ujarnya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kuliah Umum di Seskoad,...
Kuliah Umum di Seskoad, AHY: Ancaman Terhadap Infrastruktur Penting Nasional Harus Diantisipasi
Jatuh Bangun Hubungan...
Jatuh Bangun Hubungan Pertahanan dan Keamanan Indonesia-China
Bakal Punya 3 Deputi,...
Bakal Punya 3 Deputi, DPN Berperan Rumuskan Kebijakan Pertahanan Negara Selama 5 Tahun
Sidang Perdana DPN,...
Sidang Perdana DPN, Prabowo Tegaskan Pentingnya Pertahanan Negara
Pembentukan DPN Dinilai...
Pembentukan DPN Dinilai Tidak Sejalan dengan UU Pertahanan Negara.
Sesko TNI, Panglima:...
Sesko TNI, Panglima: Kami Buat Doktrin Spektrum Peperangan Baru
Tak Lagi Jabat Presiden...
Tak Lagi Jabat Presiden dan Wapres, Segini Uang Pensiun Jokowi dan Ma'ruf Amin
Presiden Jokowi dan...
Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin Tiba di Gedung MPR/DPR
Menteri-menteri Tiba...
Menteri-menteri Tiba di Istana, Hadiri Undangan Makan Siang Bersama Jokowi
Rekomendasi
Putri Nabila Meminta...
Putri Nabila Meminta Maaf pada Mantan Kekasih di Lagu Maaf
MNC Sekuritas dan Sucor...
MNC Sekuritas dan Sucor Asset Management Gelar Edukasi Pasar Modal Syariah di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Berita Terkini
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
57 menit yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
1 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Daftar Polwan Baru Jabat...
Daftar Polwan Baru Jabat Kapolres pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
Rencana AS Keluar dari...
Rencana AS Keluar dari NATO dan PBB Didukung Elon Musk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved