Komunikasi yang Baik Wujudkan Program Pemerintah Berjalan Efektif
loading...
A
A
A
Rizka Septiana, M.Si, IAPR
Dosen Tetap Institut Komunikasi & Bisnis LSPR Jakarta
SAATini, aktivitas hubungan masyarakat (Humas) telah banyak berubah sesuai dengan kebutuhan masyarakat di era yang semakin modern. Perubahan strategi komunikasi yang relevan dengan kondisi terkini perlu dilakukan agar pesan dan komunikasi yang dilakukan humas pemerintah menarik bagi masyarakat. Makanya, humas harus mencari strategi komunikasi yang efektif dan relevan. Seperti apa bentuknya?
Sebelumnya, mungkin humas pemerintah hanya sekadar menyampaikan press release sudah dianggap cukup dalam menyebarkan informasi ke masyarakat. Sekarang ini, hal tersebut sudah tidak relevan lagi. Humas perlu melakukan perubahan dan strategi sesuai dengan perilaku dan kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis.
Karena itu, keikutsertaan seluruh komponen masyarakat tanpa terkecuali sangat dibutuhkan dalam membangun negeri. Artinya, jika Indonesia ingin maju maka masyarakat harus dilibatkan secara langsung, yakni menjadi Humas Indonesia. Masyarakat bisa ikut menginformasikan program-program atau kebijakan-kebijakan pemerintah yang baik.
Sebagai humas Indonesia, masyarakat harus memiliki komitmen menumbuhkan dan mengembangkan hubungan antarwarga negara Indonesia yang serasi dan selaras demi terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan begitu, tidak ada lagi keresahan masyarakat tentang pemberitaan yang memiliki tendensi memecah belahkan kesatuan bangsa ini.
Ke depannya, harus lebih ditekankan lagi agar masyarakat memahami dan menyadari peran dan fungsi humas sebenarnya, yaitu sebagai humas bagi Indonesia. Fungsi paling dasar humas dalam pemerintahan adalah membantu menjabarkan dan mencapai tujuan program pemerintahan, meningkatkan sikap responsif pemerintah, serta memberi publik informasi yang cukup untuk dapat melakukan pengaturan diri sendiri (Lattimore,2010).
Berarti humas pemerintahan bertugas menjalankan kegiatan kebijakan dan pelayanan publik dengan memberikan berbagai informasi tentang kebijakan pemerintahan yang mengikat rakyat atau masyarakat. Selanjutnya, memberikan pelayanan publik yang terbaik, dengan birokrasi yang tidak berbelit-belit untuk memberikan kepuasan kepada rakyat atau masyarakat sehingga dunia pemerintahan memperoleh citra positif dari rakyat atau publik.
Sebagai humas, masyarakat harus mensosialisasikan pesan positif kepada publik agar timbul trust serta reputasi atas organisasi dan negaranya. Oleh karena itu, mulai sekarang waktunya masyarakat berbicara baik tentang Indonesia. Semua pihak harus terus-menerus menyebarkan pesan positif kepada publik agar optimisme dan kepercayaan terhadap Indonesia sebagai bangsa dan negara tetap tinggi.
Upaya itu menjadi sangat vital di tengah upaya melawan berbagai penyebaran berita hoaks melalui berbagai media sosial, fitnah, konten-konten negatif, ujaran kebencian, atau berbagai informasi yang menyesatkan masyarakat serta menimbulkan rasa tidak mempercayai antara satu dengan yang lainnya. Bila hal demikian dibiarkan maka bangsa besar ini bakal terancam perpecahan.
Perlu diketahui juga bahwa Indonesia merupakan negara demokrasi, yang kedaulatannya ada di tangan rakyat. Masyarakat sebagai Humas Indonesia juga harus memiliki komitmen untuk berperan secara nyata dan sungguh-sungguh dalam upaya memasyarakatkan kepentingan Indonesia.
Dosen Tetap Institut Komunikasi & Bisnis LSPR Jakarta
SAATini, aktivitas hubungan masyarakat (Humas) telah banyak berubah sesuai dengan kebutuhan masyarakat di era yang semakin modern. Perubahan strategi komunikasi yang relevan dengan kondisi terkini perlu dilakukan agar pesan dan komunikasi yang dilakukan humas pemerintah menarik bagi masyarakat. Makanya, humas harus mencari strategi komunikasi yang efektif dan relevan. Seperti apa bentuknya?
Sebelumnya, mungkin humas pemerintah hanya sekadar menyampaikan press release sudah dianggap cukup dalam menyebarkan informasi ke masyarakat. Sekarang ini, hal tersebut sudah tidak relevan lagi. Humas perlu melakukan perubahan dan strategi sesuai dengan perilaku dan kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis.
Karena itu, keikutsertaan seluruh komponen masyarakat tanpa terkecuali sangat dibutuhkan dalam membangun negeri. Artinya, jika Indonesia ingin maju maka masyarakat harus dilibatkan secara langsung, yakni menjadi Humas Indonesia. Masyarakat bisa ikut menginformasikan program-program atau kebijakan-kebijakan pemerintah yang baik.
Sebagai humas Indonesia, masyarakat harus memiliki komitmen menumbuhkan dan mengembangkan hubungan antarwarga negara Indonesia yang serasi dan selaras demi terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan begitu, tidak ada lagi keresahan masyarakat tentang pemberitaan yang memiliki tendensi memecah belahkan kesatuan bangsa ini.
Ke depannya, harus lebih ditekankan lagi agar masyarakat memahami dan menyadari peran dan fungsi humas sebenarnya, yaitu sebagai humas bagi Indonesia. Fungsi paling dasar humas dalam pemerintahan adalah membantu menjabarkan dan mencapai tujuan program pemerintahan, meningkatkan sikap responsif pemerintah, serta memberi publik informasi yang cukup untuk dapat melakukan pengaturan diri sendiri (Lattimore,2010).
Berarti humas pemerintahan bertugas menjalankan kegiatan kebijakan dan pelayanan publik dengan memberikan berbagai informasi tentang kebijakan pemerintahan yang mengikat rakyat atau masyarakat. Selanjutnya, memberikan pelayanan publik yang terbaik, dengan birokrasi yang tidak berbelit-belit untuk memberikan kepuasan kepada rakyat atau masyarakat sehingga dunia pemerintahan memperoleh citra positif dari rakyat atau publik.
Sebagai humas, masyarakat harus mensosialisasikan pesan positif kepada publik agar timbul trust serta reputasi atas organisasi dan negaranya. Oleh karena itu, mulai sekarang waktunya masyarakat berbicara baik tentang Indonesia. Semua pihak harus terus-menerus menyebarkan pesan positif kepada publik agar optimisme dan kepercayaan terhadap Indonesia sebagai bangsa dan negara tetap tinggi.
Upaya itu menjadi sangat vital di tengah upaya melawan berbagai penyebaran berita hoaks melalui berbagai media sosial, fitnah, konten-konten negatif, ujaran kebencian, atau berbagai informasi yang menyesatkan masyarakat serta menimbulkan rasa tidak mempercayai antara satu dengan yang lainnya. Bila hal demikian dibiarkan maka bangsa besar ini bakal terancam perpecahan.
Perlu diketahui juga bahwa Indonesia merupakan negara demokrasi, yang kedaulatannya ada di tangan rakyat. Masyarakat sebagai Humas Indonesia juga harus memiliki komitmen untuk berperan secara nyata dan sungguh-sungguh dalam upaya memasyarakatkan kepentingan Indonesia.