Said Aqil dukung Prabowo ketimbang Jokowi

Kamis, 15 Mei 2014 - 15:45 WIB
Said Aqil dukung Prabowo ketimbang Jokowi
Said Aqil dukung Prabowo ketimbang Jokowi
A A A
Sindonews. com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah resmi bergabung ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Namun suara Nahdatul Ulama (NU) yang merupakan basis PKB sepertinya pecah.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) secara terang-terangan menyatakan dukungannya kepada capres Prabowo Subianto. Menurut dia, sosok Prabowo yang berlatarbelakang jenderal adalah calon pemimpin yang berani dan tegas.

"Secara personal, kalau saya? Saya pilih Prabowo. Sama Jokowi (Jokow Widodo) juga sudah ketemu kok, semua ketemu. Prabowo itu berani, jendral, track record dalam ekonomi belum korupsi, sehat. Presiden itu diharapkan tegas, berani," tutur Said usai acara Pelantikan Pengurus Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) di Masjid Kubah Emas, Limo, Depok, Kamis (15/5/2014).

Dia menambahkan suara pribadinya tersebut bukan karena sepakat dengan pilihan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang juga banyak terdiri dari kader NU. Kalaupun Jokowi yang menang, dia tetap mendukung dan berharap Jokowi mengerti persoalan bangsa.

"Mudah-mudahan siapapun yang menang, harus gagah berani bersih tegas, di NU saya enggak tahu siap atau berapa yang dukung Prabowo," ungkapnya.

Said menegaskan dengan pilihan hatinya kepada Prabowo, tidak serta merta membuat stereotipe suara NU pecah. Sebab NU adalah sebuah organisasi masyarakat bukan berpolitik. "Kalau NU itu ormas, bukan berpolitik, kami hanya mendorong berpolitik yang terbaik. Warga NU bebas," ujarnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9869 seconds (0.1#10.140)