Terkesan dengan Indonesia, Dubes RI Diundang Khusus Pemerintah Nepal

Rabu, 15 Juni 2022 - 16:10 WIB
loading...
Terkesan dengan Indonesia,...
Dubes LBBP RI, Heru Hartanto Subolo menyerahkan Credential Letters kepada Presiden Nepal Yang Terhormat Ibu Bidhya Devi Bhandari pada 9 Juni 2022. Foto/Kedubes RI untuk Bangladesh dan Nepal
A A A
JAKARTA - Ada kejadian menarik pasca Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) RI, Heru Hartanto Subolo menyerahkan Surat-Surat Kepercayaan (Credential Letters) kepada Presiden Nepal Yang Terhormat Ibu Bidhya Devi Bhandari pada 9 Juni 2022.



Dubes RI untuk Bangladesh dan Nepal yang berkedudukan di Dhaka, Bangladesh itu, diminta untuk menghadap Presiden Nepal bersama dengan Konsul Kehormatan RI, Chandra Prakash Dhakal.

"Merasa agak kaget dengan undangan tersebut, namun tetap optimis bahwa ini akan berujung pada sesuatu yang baik bagi kedua negara, khususnya bagi kepentingan Indonesia," kata Dubes Heru dalam keterangan persnya, Rabu (15/6/2022).

Benar saja, kata Heru, dari pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam tersebut, disampaikan oleh Presiden Bidhya, Pemerintah Nepal amat terkesan dengan Indonesia dengan peran.

"Dan pencapaian selama ini di panggung internasional dalam menyuarakan kepentingan negara-negara berkembang di forum internasional serta sebagai salah satu negara yang berpotensi besar di wilayah Asia," jelas Heru.

Heru mengungkapkan, Presiden Bidhya menyampaikan pula Pemerintah Nepal memiliki harapan besar dengan ditunjuknya Dubes Heru sebagai Dubes RI untuk Nepal akan membawa angin segar bagi hubungan bilateral kedua negara.

"Bahkan meningkatkan nilai perdagangan menjadi lebih signifikan, mendorong people to people contact, dan mampu menjembatani business to business ke arah yang lebih baik," ujarnya.

Kesan baik ini diwujudkan dengan munculnya berita mengenai Credentials Dubes Heru sebagai headlines di surat kabar nasional utama Nepal yaitu The Rising Nepal.

"Padahal saat itu ada tiga Duta Besar lainnya yang juga menyerahkan Letters of Credence selain Indonesia yaitu Chile, Jamaika, dan Spanyol," tuturnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2316 seconds (0.1#10.140)