Beberkan Perjalanan Karier, Wamenparekraf Bicara Proses dan Belajar dari Orang Tua
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Wamenparekraf ) Angela Tanoesoedibjo menghadiri talk show Fortune Indonesia dengan tema 'Women in the Workplace' yang diadakan oleh IDN Media di hotel The Westin Jakarta, Kamis (19/5/2022).
Angela tak memungkiri, dirinya sangat mengidolakan sosok ayahnya yakni Hary Tanoesoedibjo (HT) yang menjadi seorang businessman sukses.
"Jadi perjalanan karier saya hampir 14 tahun dari swasta sekarang di pemerintahan, tentunya semua ini kita melihatnya sebagai sebuah kesempatan. Jadi kita selalu berikan yang terbaik," ujar Angela.
Perempuan berparas cantik ini juga mengatakan, proses dalam perjalanan kariernya sangat panjang. Tetapi menurutnya satu hal yang diajarkan padanya bahwa perubahan merupakan hal yang konstan dalam hidup.
"Jadi semasa kita bisa beradaptasi dan berkarya dengan memberikan yang terbaik kita lakukan saja. Itu yang terus kita lakukan sampai hari ini," katanya menuturkan.
Bagi Angela, mengidolakan orang tua sendiri memang terlihat klise. Tetapi dari perjuangan ayahnya yang membangun bisnis dari awal, merupakan salah satu perjuangan yang hebat.
"Saya melihat orang tua saya apalagi pada zaman dulu, papa saya itu investment banker mungkin enggak terlalu paham soal teknologi apalagi soal media waktu itu, sekarang akhirnya berkecimpung di media ke teknologi, itu belajar loh," pungkasnya.
Baca Juga
Angela tak memungkiri, dirinya sangat mengidolakan sosok ayahnya yakni Hary Tanoesoedibjo (HT) yang menjadi seorang businessman sukses.
"Jadi perjalanan karier saya hampir 14 tahun dari swasta sekarang di pemerintahan, tentunya semua ini kita melihatnya sebagai sebuah kesempatan. Jadi kita selalu berikan yang terbaik," ujar Angela.
Perempuan berparas cantik ini juga mengatakan, proses dalam perjalanan kariernya sangat panjang. Tetapi menurutnya satu hal yang diajarkan padanya bahwa perubahan merupakan hal yang konstan dalam hidup.
"Jadi semasa kita bisa beradaptasi dan berkarya dengan memberikan yang terbaik kita lakukan saja. Itu yang terus kita lakukan sampai hari ini," katanya menuturkan.
Bagi Angela, mengidolakan orang tua sendiri memang terlihat klise. Tetapi dari perjuangan ayahnya yang membangun bisnis dari awal, merupakan salah satu perjuangan yang hebat.
"Saya melihat orang tua saya apalagi pada zaman dulu, papa saya itu investment banker mungkin enggak terlalu paham soal teknologi apalagi soal media waktu itu, sekarang akhirnya berkecimpung di media ke teknologi, itu belajar loh," pungkasnya.
(maf)