DPR Dukung Holding Defend ID untuk Sinergitas Inhan Indonesia Agar Disegani di Dunia

Rabu, 20 April 2022 - 21:45 WIB
loading...
DPR Dukung Holding Defend...
Anggota DPR RI Evita Nursanty mendukung pembentukan holding BUMN pertahanan yang diberi nama Defend ID. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Anggota DPR RI Evita Nursanty mendukung pembentukan holding BUMN pertahanan yang diberi nama Defend ID sebagai upaya keterpaduan dan sinergitas industri pertahanan (Inhan) dalam membangun kemandirian pertahanan nasional, serta menjadikan Indonesia sebagai negara yang disegani dalam industri pertahanan global.

“Pembentukan Defend ID sebagai holding dalam industri pertahanan sangat tepat. Saya 10 tahun di Komisi I DPR dan terus menyuarakan sinergitas ini, tidak tumpang tindih, tapi terkonsolidasi, menguntungkan sesuai semangat yang ada dalam UU No 16 Tahun 2012 tentang Industri Pertahanan,” kata Evita Rabu (20/4/2022).



Hal itu disampaikan politisi PDI Perjuangan dari Dapil Jateng III ini, menanggapi peluncuran holding dan Program Strategis BUMN Industri Pertahanan yang dinamakan Defence Industry Indonesia atau disingkat Defend ID, di PT PAL Indonesia (Persero), Kota Surabaya, Jawa Timur.



Menurut Evita, sistem pertahanan dan keamanan negara membutuhkan ketersediaan alat peralatan pertahanan dan keamanan serta didukung oleh kemampuan industri pertahanan dalam negeri yang mandiri untuk mencapai tujuan nasional melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, serta untuk mempertahankan kedaulatan negara dan keutuhan wilayah NKRI.



“UU mensyaratkan perlunya keterpaduan dan sinergitas, dan pemerintah mempunyai tanggung jawab membangun dan mengembangkan industri pertahanan untuk menjadi maju, kuat, mandiri, dan berdaya saing. Saya percaya jika dilakukan dengan sunguh-sunguh holding ini akan membawa Indonesia menjadi negara yang disegani di dunia dari sisi industri pertahanannya,” sambungnya.

Meski begitu, Evita terus mengingatkan pentingnya untuk meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) pada produk-produk pertahanan unggulan dan menjadi bagian dari rantai pasok global. Evita juga mengingatkan pentingnya melakukan transformasi di sektor pertahanan ini bukan hal yang mudah, tapi dibutuhkan visi yang kuat dan besar, inovasi teknologi dan kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang hebat.

“Saya sepakat harus dilakukan dengan kesungguhan. Kadang kata sinergi dan integrasi itu mudah diucapkan tapi sangat sulit dipraktikkan. Karena itu industri ini butuh orang-orang yang mampu menerobos dengan gagasan besar, termasuk bagaimana induk holding bisa satu visi dengan seluruh anggota holding dan semua pengguna mulai dari TNI, Polri, Kementerian/ Lembaga, serta pihak yang diberi izin sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,” ucap Evita.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Indo Defence 2025 Libatkan...
Indo Defence 2025 Libatkan Pelaku Industri Pertahanan dan Negara Sahabat
Industri Pertahanan...
Industri Pertahanan Butuh AI dan Elektronika, Wamenhan Donny Minta BRIN Perbanyak Penelitian
Kemhan: Pembelian Pesawat...
Kemhan: Pembelian Pesawat Tempur Canggih F-15EX Tunggu Kemenkeu
DPR: Pendirian Pangkalan...
DPR: Pendirian Pangkalan Militer Asing di Indonesia Langgar Konstitusi
Pimpinan Komisi VII...
Pimpinan Komisi VII Pertanyakan Sikap Kemenperin Tak Dukung Bali Bebas Sampah Plastik
Kemhan Pastikan Korban...
Kemhan Pastikan Korban Pembunuhan KKB di Yahukimo Warga Sipil, Bukan Anggota TNI
Pengesahan RUU Perampasan...
Pengesahan RUU Perampasan Aset Tingkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Pemberantasan Korupsi
Kemhan Pastikan Pengendara...
Kemhan Pastikan Pengendara Mobil yang Diduga Sewa PSK di Pinggir Jalan Bukan Pegawainya
Pengemudi Mobil Dinas...
Pengemudi Mobil Dinas Kementerian Pertahanan Diduga Sewa PSK di Jalan, Ini Kata Kemhan
Rekomendasi
Apa Sebenarnya Tugas...
Apa Sebenarnya Tugas Seorang Paus di Negara Terkecil di Dunia? Ternyata Ada 7
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Festival Hari Lapu Lapu di Vancouver
CFD Jalan Margonda Depok...
CFD Jalan Margonda Depok Mulai Digelar Pekan Depan, 1 Jalur Ditutup
Berita Terkini
KPK Gelar Penggeledahan...
KPK Gelar Penggeledahan di Kalimantan Barat, Kasus Apa?
18 menit yang lalu
Akhir Perang Rusia-Ukraina...
Akhir Perang Rusia-Ukraina dan Pengaruh Korea Utara-China
3 jam yang lalu
Purnawirawan TNI Tuntut...
Purnawirawan TNI Tuntut Penggantian Wapres Gibran, Ini Kata Ganjar Pranowo
3 jam yang lalu
Pelantikan 86 Pengurus...
Pelantikan 86 Pengurus Baru Partai Hanura, OSO Serukan Gerakan dari Daerah
3 jam yang lalu
Pope Francis dan Dialog...
Pope Francis dan Dialog Antaragama untuk Perdamaian
4 jam yang lalu
Mendagri Tito Buka Peluang...
Mendagri Tito Buka Peluang Revisi UU Ormas, Evaluasi Transparansi Keuangan
4 jam yang lalu
Infografis
128.000 Warga Israel...
128.000 Warga Israel Dukung Penghentian Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved