Kunjungi Sulut, Jenderal TNI Dudung Didaulat Memakai Baju Adat Kabasaran Minahasa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman melakukan kunjungan ke Kodam XIII/Merdeka pada Minggu (10/4/2022). Kunjungan ke Bumi Nyiur Melambai ini merupakan pertama kalinya bagi Dudung semenjak dilantik sebagai pemimpin TNI Angkatan Darat.
Setibanya di VIP Room Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, Dudung dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Rahma Dudung Abdurachman didaulat memakai baju Adat Kabasaran khas daerah Minahasa yang memiliki makna sebagai simbolitas keberanian dan kepemimpinan seorang Panglima Perang.
Kunjungan Jenderal Dudung disambut langsung Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Tuejeh dan seluruh staf Kodam XIII/Merdeka serta Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara. Rombongan juga disambut dengan Tarian Pisok yang merupakan tarian adat Tanah Minahasa, Sulawesi Utara yang menceritakan kehidupan masyarakat Minahasa yang selalu hidup rukun, bekerja secara gotong royong, energik dan lincah.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan dalam kunjungan kerja ke wilayah Kodam XIII/Merdeka, Jenderal TNI Dudung dijadwalkan akan mengunjungi satuan tempur pemukul Kodam XIII/Merdeka yakni Yonif Raider 712/WT, meninjau pembangunan rumah dinas prajurit di Asrama Militer Kodam XIII/Merdeka, memberikan bantuan sosial kepada gereja-gereja di Sulawesi Utara hingga memberikan kuliah umum kepada mahasiswa di Universitas Sam Ratulangi.
"Kunjungan Kerja bapak KSAD di wilayah Bumi Nyiur Melambai dalam rangka untuk memberikan pengarahan kepada seluruh personel Kodam XIII/Merdeka secara terpusat dari Markas Yonif Raider 712/Wiratama pada hari Senin," ujar Kadispenad.
Selain itu, Jenderal TNI Dudung juga akan memberikan kuliah umum bagi mahasiswa melalui daring maupun luring di Universitas Sam Ratulangi. "Kepala Staf Angkatan Darat juga akan melihat kondisi balita kembar siam yaitu Joana dan Jofelin Lumowa yang merupakan anak dari anggota Kodim 1302/Minahasa Serda Fredrik Lumowa," ungkap Tatang Subarna.
Lihat Juga: Profil Susilo Adi Purwantoro, Pati TNI Jenderal Bintang Dua Wakil Rektor Universitas Pertahanan
Setibanya di VIP Room Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, Dudung dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Rahma Dudung Abdurachman didaulat memakai baju Adat Kabasaran khas daerah Minahasa yang memiliki makna sebagai simbolitas keberanian dan kepemimpinan seorang Panglima Perang.
Kunjungan Jenderal Dudung disambut langsung Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Tuejeh dan seluruh staf Kodam XIII/Merdeka serta Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara. Rombongan juga disambut dengan Tarian Pisok yang merupakan tarian adat Tanah Minahasa, Sulawesi Utara yang menceritakan kehidupan masyarakat Minahasa yang selalu hidup rukun, bekerja secara gotong royong, energik dan lincah.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan dalam kunjungan kerja ke wilayah Kodam XIII/Merdeka, Jenderal TNI Dudung dijadwalkan akan mengunjungi satuan tempur pemukul Kodam XIII/Merdeka yakni Yonif Raider 712/WT, meninjau pembangunan rumah dinas prajurit di Asrama Militer Kodam XIII/Merdeka, memberikan bantuan sosial kepada gereja-gereja di Sulawesi Utara hingga memberikan kuliah umum kepada mahasiswa di Universitas Sam Ratulangi.
"Kunjungan Kerja bapak KSAD di wilayah Bumi Nyiur Melambai dalam rangka untuk memberikan pengarahan kepada seluruh personel Kodam XIII/Merdeka secara terpusat dari Markas Yonif Raider 712/Wiratama pada hari Senin," ujar Kadispenad.
Selain itu, Jenderal TNI Dudung juga akan memberikan kuliah umum bagi mahasiswa melalui daring maupun luring di Universitas Sam Ratulangi. "Kepala Staf Angkatan Darat juga akan melihat kondisi balita kembar siam yaitu Joana dan Jofelin Lumowa yang merupakan anak dari anggota Kodim 1302/Minahasa Serda Fredrik Lumowa," ungkap Tatang Subarna.
Lihat Juga: Profil Susilo Adi Purwantoro, Pati TNI Jenderal Bintang Dua Wakil Rektor Universitas Pertahanan
(cip)