Targetkan Menang Pemilu 3 Kali Berturut-turut, PDIP Gelar Pelatihan Kader Nasional

Senin, 21 Maret 2022 - 15:15 WIB
loading...
Targetkan Menang Pemilu 3 Kali Berturut-turut, PDIP Gelar Pelatihan Kader Nasional
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membuka Pelatihan Kader Nasional (PKN) Angkatan II Tahun 2022. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Targetkan kemenangan pemilu tiga kali berturut-turut, DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggelar Pelatihan Kader Nasional (PKN) Angkatan II Tahun 2022.

Pelatihan yang dipusatkan di Gedung Sekolah Partai PDIP di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan ini dihadiri perwakilan pengurus partai terpilih dari tingkat provinsi dari seluruh Indonesia. Pelatihan tersebut juga dihadiri Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri secara virtual dari kediaman di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bersama sejumlah pengurus pusat PDIP yakni Komaruddin Watubun, Djarot Saiful Hidayat, Ribka Tjiptaning, Hamka Haq, Eriko Sotarduga, Sri Rahayu, Mindo Sianipar, Rudianto Tjen hadir dalam pelatihan tersebut. Hadir pula jajaran Badiklat PDIP yang dipimpin ketuanya, Daryatmo.



Jumlah peserta yang hadir sebanyak 75 orang dengan rincian peserta laki-laki sebanyak 55 orang, dan peserta perempuan sebanyak 20 orang. Setiap DPD PDIP mengirimkan dua sampai tiga utusan peserta terpilih. Ditambah peserta yang direkomendasikan oleh Badiklat Pusat PDIP. Saat membuka pelatihan itu, Hasto mengucapkan salam kebangsaan yakni salam “Merdeka”, yang diikuti juga oleh para peserta pelatihan itu.

“Merdeka… Merdeka…. Merdeka…..”

“Salam merdekanya tiga kali, menang pemilu tiga kali,” kata Hasto yang disambut tepuk tangan meriah oleh peserta, Senin (21/3/2022).

Untuk diketahui, PDIP memang menjadi pemenang pemilu dua kali berturut-turut pada 2014 dan 2019. Jika pada 2024 kembali memenangkan pemilu, PDIP akan mencetak sejarah sebagai partai yang pertama kali jadi pemenang pemilu tiga kali berturut-turut.



Hasto mengatakan pelatihan ini merupakan bagian dari ikhtiar partai berlambang kepala banteng itu untuk memberikan yang terbaik bagi rakyat Indonesia. Menurutnya partai dan kader partai harus terus digembleng sehingga tidak pernah kehilangan energi juang dan mempunyai orientasi masa depan.

Oleh karena itu, sekolah partai selain wahana menggembleng kader partai tapi juga memajukan kepemimpinan partai melalui proses kaderisasi, yang mensintesakan berbagai teori antara lain teori politik, ekonomi, dan demokrasi. Kader diminta menjaga kedisiplinan karena disiplin kunci kemajuan. “Apa yang dilakukan PDI Perjuangan sekarang akan menentukan nasib Indonesia 25 tahun ke depan,” kata Hasto.



Menurutnya, sekolah partai memang didorong untuk memperkuat intelektualitas kader partai. Yakni dengan cara mempelajari seluruh ide, gagasan, dan cita-cita Bung Karno. “Serta mendorong lahirnya calon pemimpin dari proses yang turun di tengah-tengah rakyat,” imbuh Hasto.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPP PDIP bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat menjelaskan pelatihan ini adalah mendidik kader partai yang sadar dan militan dalam mewujudkan nilai-nilai Pancasila. Dijelaskan Djarot, Ideologi Pancasila adalah ideologi yang hidup atau living ideology, tertanam di jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia sejak berabad lalu.

Pancasila lalu digali oleh Bung Karno, disampaikan dalam pidato 1 Juni. “Pancasila adalah perekat yang mempersatukan bangsa Indonesia. Pancasila adalah bintang penuntut mewujudkan cita-cita kemerdekaan,” ucap Djarot.

Pancasila takkan terwujud tanpa militansi dan keyakinan bahwa ide itu adalah kebenaran. “Maka diperlukan kader partai yang oleh Bung Karno disebut bewust, sadar, militan, dan meyakini dia akan mampu melaksanakannya,” kata Djarot.

Sebagai partai Nasionalis-Soekarnois, Djarot mengatakan PDIP mempunyai tanggung jawab untuk melakukan pendidikan politik dan kaderisasi berjenjang secara terus-menerus, berkelanjutan , terarah. Kesemuanya untuk mewujudkan konsolidasi ideologi, organisasi-partai dan konsolidasi menuju pemenangan Pemilu 2024.

“Oleh karenanya Pendidikan Kaderisasi Tingkat Nasional diharapkan mampu melahirkan para kader pemimpin dan calon guru kader yang militan, berintegritas, loyal, berdedikasi, dan mempunyai elan perjuangan yang tidak mengenal lelah dalam membesarkan Partai dan memenangkan Pemilu 2024. Sekaligus membumikan dan mempraktikkan ideologi Pancasila Bung Karno dalam mewujudkan tujuan negara Indonesia merdeka yaitu tatanan masyarakat yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur,” ucapnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1301 seconds (0.1#10.140)