Pimpinan Ponpes di Aceh Minta Kuota Tambahan Rekrutmen dari Santri ke Jenderal Dudung

Jum'at, 11 Maret 2022 - 00:32 WIB
loading...
Pimpinan Ponpes di Aceh Minta Kuota Tambahan Rekrutmen dari Santri ke Jenderal Dudung
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman bersilaturahmi ke Ponpes Dayah Darul Ihsan di sela-sela kunjungan kerjanya di Aceh.Foto/Istimewa/Dispenad
A A A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD ) Jenderal TNI Dudung Abdurachman bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Dayah Darul Ihsan di sela-sela kunjungan kerjanya di Aceh. Kesempatan ini dimanfaatkan pimpinan Ponpes meminta kuota tambahan untuk santri masuk menjadi anggota TNI AD.

Pimpinan Ponpes Dayah Darul Ihsan Muhammad Faisal berharap agar program rekrut santri menjadi prajurit TNI AD bisa ditambah kuotanya untuk wilayah Aceh. Pasalnya, antusiasme santri di sana cukup tinggi.

Menurut Faisal, dari Dayah Darul Ihsan sudah ada 30 santri yang mendaftarkan diri menjadi prajurit TNI AD melalui rekrutmen tersebut.

"Semoga dengan dukungan pemerintah, kita bisa terus berbuat dan berbakti bagi agama serta bangsa dan negara ini. Mudah-mudahan apa yang kami lakukan di sini mendapat rida dari Allah SWT,” kata Faisal dalam keterangan Dispenad, Kamis (10/3/2022) malam.

Jenderal Dudung menjelaskan, rekrutmen khusus prajurit TNI AD yang berasal dari santri dan lintas agama dibuatnya dengan harapan minimal para santri telah memiliki akhlak yang terjaga dan ketakwaan terjamin.

Sehingga saat menjadi prajurit akan menjadi orang yang berkelakuan baik. Dudung berharap prajurit yang berasal dari santri bisa ramah tamah kepada rakyat, karena TNI berasal dari, oleh, dan untuk rakyat.

“Mudah-mudahan para santri dari Dayah Darul Ihsan yang telah mendaftar menjadi prajurit TNI AD mendapatkan kelulusan semuanya," ungkap Dudung. Dudung berpesan kepada para santri yang berkenan menjadi prajurit TNI AD untuk melalukan persiapan, baik itu fisik maupun mental.

Sebab, tugas menjadi prajurit tidak mudah."Untuk itu, mulai dari sekarang siapkan fisik dan mental, karena menjadi seorang prajurit itu tidak mudah,” katanya.

Dalam kunjungannya, KSAD juga menyempatkan diri berziarah ke makam Tgk. H. M. Hasan Krueng Kalee, yang merupakan pendiri daripada Dayah Darul Ihsan yang wafat pada tahun 1973.

(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1133 seconds (0.1#10.140)