KSAD Dudung Ingatkan Prajurit TNI AD Harus Hadir di Tengah Kesulitan Rakyat
loading...
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kodam I/Bukit Barisan, yaitu Korem 032/Wirabraja. Foto/ist
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kodam I/Bukit Barisan, yaitu Korem 032/Wirabraja, Padang, Sumatera Barat, Rabu (9/3/2022). Dalam kesempatan itu, Jenderal Dudung mengingatkan bahwa wilayah Padang kerap terjadi gempa yang mengakibatkan kerugian hingga korban di masyarakat.
Salah satu contohnya yaitu gempa bumi yang beberapa waktu lalu menimpa Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. "Tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP) salah satu implementasi yang sudah tertuang dalam 7 Perintah Harian KSAD yang kelima yaitu TNI AD harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat apa pun kesulitannya dan menjadi solusi," kata Dudung dalam keterangan tertulis, Rabu (9/3/2022).
Dirinya turut mengapresiasi tindakan para prajurit yang langsung bergerak cepat dalam penanganan gempa, baik dari Satuan Teritorial, Yonif 133/YS, Denkes, Denzibang, Denbekang, dan Kodim. “Semua bergerak dengan cepat sehingga masyarakat dapat tertolong dan tertangani dengan baik," tuturnya.
Di sela-sela pengarahan, Jenderal Dudung berpesan kepada seluruh pimpinan dan atasan agar memperhatikan langsung kesulitan anak buah. Dia mengimbau, para pemimpin harus memberikan solusi.
"Hidup harus bahagia, rajinlah berolahraga dan makan yang cukup, nanti seluruh prajurit TNI AD akan mendapat susu serdadu untuk menjaga kesehatan prajurit,” ujarnya.
Dalam menjalin kehidupan dengan masyarakat, Dudung menuturkan bahwa prajurit lahir dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat. Sehingga di manapun berada dan bertugas untuk selalu menebar kebaikan kepada sesama, masyarakat.
"Karena prajurit diciptakan untuk membantu rakyat dan berperang untuk membela negara. Tugas mulia ini merupakan suatu kebanggaan bagi seorang prajurit," jelasnya.
Salah satu contohnya yaitu gempa bumi yang beberapa waktu lalu menimpa Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. "Tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP) salah satu implementasi yang sudah tertuang dalam 7 Perintah Harian KSAD yang kelima yaitu TNI AD harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat apa pun kesulitannya dan menjadi solusi," kata Dudung dalam keterangan tertulis, Rabu (9/3/2022).
Dirinya turut mengapresiasi tindakan para prajurit yang langsung bergerak cepat dalam penanganan gempa, baik dari Satuan Teritorial, Yonif 133/YS, Denkes, Denzibang, Denbekang, dan Kodim. “Semua bergerak dengan cepat sehingga masyarakat dapat tertolong dan tertangani dengan baik," tuturnya.
Di sela-sela pengarahan, Jenderal Dudung berpesan kepada seluruh pimpinan dan atasan agar memperhatikan langsung kesulitan anak buah. Dia mengimbau, para pemimpin harus memberikan solusi.
"Hidup harus bahagia, rajinlah berolahraga dan makan yang cukup, nanti seluruh prajurit TNI AD akan mendapat susu serdadu untuk menjaga kesehatan prajurit,” ujarnya.
Dalam menjalin kehidupan dengan masyarakat, Dudung menuturkan bahwa prajurit lahir dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat. Sehingga di manapun berada dan bertugas untuk selalu menebar kebaikan kepada sesama, masyarakat.
"Karena prajurit diciptakan untuk membantu rakyat dan berperang untuk membela negara. Tugas mulia ini merupakan suatu kebanggaan bagi seorang prajurit," jelasnya.
(rca)
Explore More