Profil Jenderal Polisi Sutanto, Kapolri Era SBY yang Getol Memberantas Perjudian
loading...
A
A
A
Faktanya, karir Sutanto terus meroket. Hanya dua tahun kurang di Jatim, dia dimutasi sebagai Kalemdiklat Polri. Sempat dianggap meredup, dia menyandang pangkat bintang tiga saat dipromosikan sebagai Kalakhar Badan Narkotika Nasional (BNN).
Namanya bertengger sebagai calon Kapolri ketika Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Presiden. Kebetulan Sutanto dan SBY merupakan rekan angkatan. Bila Sutanto lulusan terbaik Akpol 73, SBY peraih Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1973.
Sutanto akhirnya diajukan sebagai calon tunggal Kapolri oleh SBY ke DPR. Parlemen lalu menyetujuinya. Dia dilantik sebagai Kapolri oleh Presiden SBY di Istana Negara, Jumat (8/7/2005). Sutanto menggantikan Jenderal Pol Da’i Bachtiar. Baca juga: Tindak Lanjuti Instruksi Presiden Jokowi, Kapolri: Seluruh Personel Tanamkan Nilai Tribrata dan Catur Prasetya
Dikutip dari laman resmi Polri, berikut beberapa peristiwa penting saat Sutanto menjabat Kapolri.
– Pencanangan pemberantasan perjudian pada 100 hari pertama menjabat yang terhitung sukses dalam pelaksanaannya.
– Meringkus buron gembong kasus terorisme asal Malaysia, Dr Azahari di Songgoriti, Kota Batu, Jawa Timur.
– Pengungkapan identitas para pelaku Bom Bali 2005.
– Penyelesaian kasus penyuapan saat penanganan kasus LC Fiktif yang diduga kuat menyeret petinggi Polri yakni Brigjen Pol Samuel Ismoko, Kombes Irman Santosa, dan Kabareskrim Komjen Pol Suyitno Landung.
Namanya bertengger sebagai calon Kapolri ketika Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Presiden. Kebetulan Sutanto dan SBY merupakan rekan angkatan. Bila Sutanto lulusan terbaik Akpol 73, SBY peraih Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1973.
Sutanto akhirnya diajukan sebagai calon tunggal Kapolri oleh SBY ke DPR. Parlemen lalu menyetujuinya. Dia dilantik sebagai Kapolri oleh Presiden SBY di Istana Negara, Jumat (8/7/2005). Sutanto menggantikan Jenderal Pol Da’i Bachtiar. Baca juga: Tindak Lanjuti Instruksi Presiden Jokowi, Kapolri: Seluruh Personel Tanamkan Nilai Tribrata dan Catur Prasetya
Dikutip dari laman resmi Polri, berikut beberapa peristiwa penting saat Sutanto menjabat Kapolri.
– Pencanangan pemberantasan perjudian pada 100 hari pertama menjabat yang terhitung sukses dalam pelaksanaannya.
– Meringkus buron gembong kasus terorisme asal Malaysia, Dr Azahari di Songgoriti, Kota Batu, Jawa Timur.
– Pengungkapan identitas para pelaku Bom Bali 2005.
– Penyelesaian kasus penyuapan saat penanganan kasus LC Fiktif yang diduga kuat menyeret petinggi Polri yakni Brigjen Pol Samuel Ismoko, Kombes Irman Santosa, dan Kabareskrim Komjen Pol Suyitno Landung.
(kri)